Belum Ambil Langkah, Arema FC Sebut Sponsor Masih Tunggu Momentum

MALANG, KOMPAS.com - General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo mengatakan belum ada kabar terbaru mengenai pergerakan pihak sponsor.

Ia mengatakan pihak sponsor masih belum mau mengambil langkah sekalipun Piala Menpora 2021 berjalan dengan lancar dan rencana penyelenggaraan Liga 1 2021 sudah diumumkan.

Ruddy Widodo menjelaskan kegagalan Liga 1 2020 ikut menyisakan trauma yang mendalam bagi pihak sponsor.

Terlebih, hal tersebut berhubungan langsung dengan untung rugi sponsor.

Alhasil, mayoritas sponsor saat ini, khususnya di Arema FC, masih dalam posisi memantau perkembangan sampai ada momentum jelas, minimal terbitnya izin kompetisi yang sudah disepakati Satgas Covid-19 dan otoritas keamanan.

“Setahu saya, sponsor akan mengucurkan dana kalau izin kompetisi keluar. Kalau belum keluar mereka tidak akan mau,” ujar Ruddy Widodo.

“Kejadian kemarin kan tidak hanya klub yang traum, tapi juga sponsor. Apalagi sponsor pasti rugi.”

Baca juga: Tak Berani Berspekulasi, Arema FC Berharap Kepastian Liga 1

“Makanya, harapan kami izin keluar dan dana dari sponsor bisa dikucurkan,” imbuhnya.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Arema FC Bagas Adi berebut bola dengan pemain Madura United Moch Kevy saat latih tandingyang berakhir dengan skor 2-2 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (15/03/2021) sore.

Bagi Arema FC, dana dari sponsor merupakan salah satu sumber finansial yang menopang klub.

Sehingga, neraca keuangan klub praktis terpengaruh apabila sokongan uang itu tak turun.

Menjadi tantangan nyata bagi manajemen Arema FC untuk tetap menjaga tim tetap stabil di tengah situasi sulit seperti ini.

Saat ini semuanya bergantung pada keluarnya izin kompetisi Liga 1 2021.

Baca juga: Klasifikasi Arema FC Soal Usulan Penghapusan Degradasi Liga 1 2021

Tidak hanya masalah pengucuran dana sponsor, pihak klub pun kesulitan menyusun program tanpa ada kepastian jadwal.

Dia berharap apa yang direncanakan bisa terealisasi. Sehingga, semua pihak bisa bergerak serempak untuk menggerakan kembali roda kompetisi yang sudah satu tahun tidak berputar.

“Ini kan 3 Juli usulan PSSI tapi belum ada rekomendasi dari Satgas Covid, Kemenpora, dan Kepolisian. Kalau dapat rekomendasi dari tiga pihak itu ya kami bersiap berdiri.”

“Walaupun sekarang patokannya tanggal 3. Mundur majunya kami tidak tahu,” pungkasnya.