Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Vs Man United, Mengulik Resep Rotasi Jitu Pep Guardiola...

Kompas.com - 07/03/2021, 10:45 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kebijakan rotasi pemain dari pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menjadi salah satu kunci raihan prestasi 15 kemenangan beruntun di ajang kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League, saat ini.

Langkah tersebut diperkirakan akan kembali dilakukan Pep Guardiola jelang laga melawan Manchester United di kancah Premier League di Stadion Etihad pada Minggu (7/3/2021) malam WIB.

Salah satu fokus dari pergantian susunan pemain mula (starter) dari skuad Man City ala Pep Guardiola terletak di lini depan.

Absennya penyerang Sergio Aguero dalam jangka waktu cukup lama membuat Guardiola menjajal sejumlah kombinasi pemain berbeda untuk bertugas di lini depan.

Baca juga: Prediksi Starter Man City Vs Man United - De Gea Absen, Aguero Main?

Buah dari kebijakan rotasi itu terlihat dari kontribusi trio Gabriel Jesus, Phil Foden, dan Riyad Mahrez yang mencatatkan total 11 gol dan tujuh assist di antara mereka.

Uniknya, dari ketiga pemain tersebut, tidak ada satu pun yang mengumpulkan jumlah menit tampil lebih dari separuh jumlah menit pertandingan secara total di ajang Premier League musim ini.

Di luar ketiga nama tadi, Pep Guardiola juga kerap memberi kesempatan tampil sejak menit awal kepada empat pemain dengan naluri menyerang, yakni Bernardo Silva, Ilkay Guendogan, Kevin De Bruyne, dan Raheem Sterling.

Kecuali Sergio Aguero, setiap pemain yang diturunkan oleh Guardiola di lini depan Man City musim ini setidaknya sudah membuat satu gol ataupun assist untuk timnya.

Baca juga: Man City Vs Man United, Lindelof Yakin Bisa Hentikan Laju Pasukan Guardiola

Seperti dilansir dari data yang disediakan oleh laman Premier League, peran De Bruyne, Foden, dan Guendogan terlihat menonjol pada alur serangan timnya musim ini.

De Bruyne misalnya mencatatkan rata-rata jumlah tembakan sebanyak 3,53 buah per laga dan membuat satu assist setiap 148 menit sepanjang musim ini.

Sementara itu, untuk Foden, jumlah rataan membuat 2,53 peluang dari skema permainan terbuka bagi rekan setimnya di Man City dalam tiap laga merupakan yang tertinggi dibandingkan personel lain.

Adapun bagi Guendogan, rata-rata membuat satu gol dalam 108 menit penampilan membela skuad The Citizens menjadikannya sebagai pemain tertajam di timnya.

Baca juga: Alasan Man United adalah Tim Terbaik untuk Setop Keran Gol Man City

Siapa pun yang nantinya berada di lini depan Man City akan bertugas membongkar rapatnya celah antar lini Man United.

Pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, diperkirakan mengarahkan pemainnya untuk lebih banyak bertahan sembari mencari peluang melalui serangan balik.

Taktik tersebut sebelumnya mampu menjaga gawang timnya nirkebobolan dari Chelsea, Liverpool, Arsenal, serta saat menghadapi Man City dalam pertemuan pertama di Premier League musim ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Parma Kembali ke Serie A Sementara Jay Idzes Cetak 2 Gol bagi Venezia

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com