Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiper Asal Kamerun Mengaku Pernah Punya Kesempatan Gabung Barcelona

Kompas.com - 20/02/2021, 06:10 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kiper asal Kamerun, Carlos Kameni, mengaku pernah punya kesempatan bergabung dengan klub raksasa Liga Spanyol, Barcelona.

Namun, Carlos Kameni tidak mengambil kesempatan tersebut dan lebih memilih berkarier bersama klub lain.

Kala itu, Carlos Kameni merasa lebih baik jika dirinya bergabung ke klub lain ketimbang Barcelona.

Dalam mengambil keputusan, dia ketika itu terpengaruh oleh sosok kiper legendaris yang juga berasal dari Kamerun, Thomas N'Kono.

Baca juga: Kisah Oblak dan Ederson, Hidup Susah Bersama di Portugal Sebelum Jadi Kiper Top Dunia

Melansir Sport.es, Thomas N'Kono juga lah yang melancarkan kepindahan Carlos Kameni ke Espanyol pada Juli 2004.

"Saya memiliki kesempatan untuk bergabung dengan Barca," kata Kameni dalam wawancara bersama ShowPericos di Radio Marca.

"Akan tetapi, Tommy dan saya tahu, lebih baik bergabung dengan tim lain. Cinta terhadap klub ini melampaui banyak hal," ujar Kameni.

Bukannya bergabung dengan Barcelona, Kameni justru kerap menjadi momok bagi klub berjulukan Blaugrana tersebut.

Baca juga: 5 Masalah Ronald Koeman Selama 6 Bulan Melatih Barcelona

Dia tercatat mengoleksi delapan clean sheet dari 24 penampilan kontra Barcelona selama berkarier di Liga Spanyol bersama Espanyol dan Malaga.

Salah satu penampilan gemilang Kameni saat bersua Barcelona terjadi pada putaran pertama Liga Spanyol musim 2016-2017.

Bersama Malaga, Kameni ketika itu mampu menahan gempuran lini serang Barcelona yang masih mengandalkan nama-nama seperti Luis Suarez dan Neymar.

Dia membuat Barcelona pulang dengan hasil imbang 0-0.

Baca juga: Reaksi Neymar Saat Barcelona Vs PSG, Kangen dan Ledek Blaugrana

Carlos Kameni pun menyebut laga tersebut sebagai salah satu momen indah yang paling ia ingat.

Pasalnya, dalam laga tersebut, dia sempat melakukan penyelamat krusial saat menahan sepakan Neymar.

"Ya, saya ingat momen itu dengan baik. Saya menghentikan bola dengan tangan kanan saya sambil melompat dan menjangkau sudut gawang," kata Kameni pada 2017, dikutip dari Marca.

"Faktanya, itu adalah salah satu momen yang paling saya ingat dari pertandingan melawan Barcelona," ucap Kameni.

Baca juga: Dibuang Barcelona, Luis Suarez Tak Hilang Antusiasme dan Kepercayaan Diri

Saat ini, Kameni yang sudah berusia 37 tahun sedang tidak terikat kontrak dengan tim mana pun. Dia kali terakhir bermain di Liga Turki bersama Fenerbahce.

Kendati tidak memiliki klub, Kameni mengaku tetap berlatih dan ingin terus berkompetisi di level tertinggi.

"Saya terus berlatih karena saya ingin terus bermain, tetapi saya ingin dikontrak karena bagaimana penampilan saya sekarang, bukan karena saya Kameni," tutur kiper yang pernah dua kali menepis penalti Cristiano Ronaldo tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang Atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com