Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Spurs Vs Liverpool, Mourinho Sindir Sikap Klopp yang Suka Murka

Kompas.com - 28/01/2021, 12:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Metro

KOMPAS.com - Pelatih Tottenham Hotpur, Jose Mourinho, mengomentari sikap Juergen Klopp yang suka marah-marah.

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, sering kali menunjukkan emosinya dalam pertandingan. Ia tak sungkan memperlihatkan apa yang ia rasakan di pinggir lapangan.

Terbaru, Klopp terlibat perselisihan dengan manajer Burnley, Sean Dyche, ketika Liverpool dibekuk 0-1 dalam laga lanjutan Liga Inggris pekan lalu.

Insiden tersebut terjadi ketika babak pertama pertandingan Anfield tesebut telah berakhir.

Kamera menangkap sebelum masuk ke ruang ganti, Dyche terlihat sempat sedikit berbicara kepada Klopp.

Sontak perkataan bos Burnley itu membuat Klopp marah-marah.

Baca juga: VIDEO - Cekcok Klopp dan Bos Burnley Saat Liverpool Takluk di Anfield

Ia pun mengejar Dyche yang sedang berjalan di lorong dan kemudian kedua manajer saling menebar amarah.

Diketahui, faktor yang membuat Dyche dan Klopp naik pitam adalah buntut pelanggaran Fabinho kepada striker Burnley, Ashley Barnes, jelang babak pertama usai.

Konfilik dengan manjaer Burnley itu pun memperpanjang cerita Klopp yang sering marah-marah, di mana yang sering terjadi yakni kepada wasit.

Mengetahui pelatih asal Jerman itu kembali menunjukkan kemurkaannya di Premier League, Mourinho pun memberikan respons.

Meski tak mengatakan secara langsung, Mou mengaku tak akan menjadi tipe pelatih yang suka protes keras.

Sebab, ia enggan diberi hukuman yang dapat merugikannya dalam memimpin Spurs.

Baca juga: Kalah dari Tim Juru Kunci, Man United Gagal Kudeta Man City

"Saya sekarang merasakan evolusi pada kontrol emosional," kata Mourinho dikutip Metro jelang laga Spurs vs Liverpool,  Jumat (29/1/2021) dini hari WIB.

"Semakin tenang, semakin baik saya dapat membaca permainan."

"Saya bahkan senang melihat asisten pelatih yang kadang-kadang melihat ke tepi lapangan untuk berkomunikasi dan saya tetap dalam posisi istimewa."

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com