KOMPAS.com - Partai UEFA Nations League timnas Italia vs Belanda pada Kamis (15/10/2020) mengukuhkan statistik yang tak diinginkan bagi striker Lazio, Ciro Immobile.
Immobile gagal mencetak gol pada partai yang berakhir 1-1 tersebut, memperpanjang catatan tanpa golnya bersama timnas Italia menjadi tiga pertandingan.
Padahal, ia punya dua keseampatan mencetak gol pada partai kontra Belanda yang berlangsung di Bergamo tersebut.
Salah satu tendangan pemain berusia 30 tahun ini masih bisa diselamatkan oleh kiper Jasper Cillessen.
Gol-gol terakhir Ciro Immobile dengan seragam timnas Italia adalah partai kualifikasi Piala Eropa kontra Armenia tahun lalu.
Ia menyumbang dua gol dalam kemenangan 9-1 timnas Azzurri.
Baca juga: Italia Vs Belanda, Mancini Terkejut Taktik De Oranje
Setelah pertandingan melawan Belanda, Immobile kini telah bermain 42 kali bagi timnas Italia.
Dirinya mempunyai catatan tak diinginkan sebagai penyerang kedua termandul yang telah tampil setidaknya dalam 40 pertandingan bersama Azzurri.
Dikutip dari Tuttomercato, catatan Immobile kini adalah 10 gol dari 42 pertandingan dengan rerata satu gol setiap tiga laga atau 278 menit.
Torehan tersebut adalah kedua yang terburuk setelah Vincenzo Iaquinta, yang hanya mencetak satu gol tiap empat pertandingan atau 349 menit bagi timnas Italia.
Akan tetapi, perbandingan keduanya harus menyertakan catatan bahwa Iaquinta lebih sering dipakai sebagai penyerang sayap kanan bersama timnas Italia.
Belum lagi, sang pemain menjadi bagian dari tim pemenang Piala Dunia 2006.
Kritik pun berdatangan di Italia kepada striker yang mencetak 36 gol dari 37 pertandingan Serie A musim lalu tersebut.
Baca juga: Italia Vs Belanda, Van Dijk Sanjung Performa Tim Oranye
Hal ini memicu reaksi dari rekan sang pemain di timnas Italia, Alessandro Florenzi, untuk membela Immobile.
"Saya membaca di media hal-hal yang tak seharusnya terjadi. Kita membicarakan striker yang mencetak 36 gol musim lalu dan hal ini dianggap normal," tutur pemain yang baru pindah ke PSG tersebut seperti dikutip dari Sky Italia.
"Immobile diperlakukan seperti pemain normal. Jika Lewandowski mencetak 36 gol, mereka di Polandia akan menganggapnya sebagai raja."
"Immobile harus diperlakukan seperti pahlawan nasional tanpa memandang tim yang ia bela. Ia seharusnya menjadi idola bagi seluruh Italia."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.