Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Liga Champions PSG Vs Bayern, Kata Pahlawan Die Roten, Kingsley Coman

Kompas.com - 24/08/2020, 05:50 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.COM - Winger Bayern Muenchen, Kingsley Coman, terpilih jadi Man of the Match atau bintang pertandingan berkat penampilan apiknya dalam laga final Liga Champions antara Bayern vs Paris Saint-Germain.

Kingsley Coman tampil luar biasa karena mencetak gol penentu kemenangan Bayern pada menit ke-59.

Coman berhasil mengubur impian PSG yang notabene bekas timnya, melalui tandukan yang sangat keras.

Gol ke-500 Bayern itu lahir tidak terlepas dari kecerdasan Joshua Kimmich. Tanpa terkawal dan berdiri di depan kotak penalti lawan, Kimmich dengan kaki kanannya mengirimkan bola yang arahya melengkung ke dekat tiang gawang PSG.

Baca juga: Profil Kingsley Coman: Disia-siakan Juve, Jadi Pahlawan Bayern di Final Liga Champions

Coman kemudian akhirnya berjodoh si kulit bulat. Coman yang berdiri bebas, berhasil menyambar bola dengan kepalanya.

Bola hasil tandukan Coman memantul ke tanah, sebelum bergulir ke gawang PSG yang dikawal Keylor Navas.

Gol indah Coman tersebut membuat Bayern meraih trofi ke-6 Loga Champions, menyamai torehan Liverpool.

"Gol yang luar biasa dan rasanya sangat senang sekali. Saya bersimpati kepada PSG karena mereka tampil luar biasa dan kami harus mengapresiasi penamplan PSG," kata Coman.

Coman menjelaskan, kunci kemenangan Bayern berkat keberhasilan tim menekan PSG.

"Mereka sering melancarkan serangan balik. Kami tidak kebobolan dan itu yang paling penting. PSG tampil luar biasa tapi kami juga. Ini adalah final yang luar biasa," tutur Coman.

Kingsley Coman masih berusia 24 tahun dan ia sudah mengoleksi 20 trofi bersama klub dan negaranya.

Coman pun menjadi pemain pertama Perancis yang berhasil mencetak gol kemenangan di laga final Liga Champions sejak Zinedine Zidane pada 2002.

Saat itu, Zidane berhasil mengantarkan Real Madrid menjadi juara setelah mengalahkan Bayer Leverkusen 2-1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com