Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Hari Kemerdekaan di Mata Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia

Kompas.com - 17/08/2020, 11:10 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dirgahayu Ke-75 Republik Indonesia dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia, tidak terkecuali pemain naturalisasi Otavio Dutra.

Meskipun Dutra tidak lahir di Indonesia, Hari Kemerdekaan 17 Agustus memiliki makna tersendiri bagi pemain 36 tahun tersebut.

Otavio Dutra lahir di Fortaleza, Brasil, pada 22 November 1983 silam.

Dia pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia pada 2010 saat bergabung dengan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Cerita Kameramen Liga 1, Cukur Rambut Otavio Dutra Saat Kompetisi Berhenti

Banyak suka dan duka dijalani saat berkarier di Indonesia membuatnya perlahan mencintai negeri ini, baik kekurangan maupun kelebihannya.

Pada 2019, Dutra akhirnya mantap meninggalkan kewarganegaraan Brasil dengan mengambil sumpah atau janji setia terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sumpah yang diucapkan di Kanwil Kemenkumham Jawa Timur tersebut meresmikannya menjadi WNI sekaligus pemain naturalisasi timnas.

Ini adalah Hari Kemerdekaan pertama Dutra sebagai warga negara Indonesia. Melalui akun Instagramnya, dia memberikan ucapan selamat dengan foto dirinya mencium Sang Saka Merah Putih.

Baca juga: Progres Pemain Timnas Indonesia di Mata Shin Tae-yong

"Dirgahayu Republik Indonesia yang ke 75th, saya sangat bangga menjadi orang Indonesia. Semoga negeriku makin maju, makin berjaya dan selalu damai Indonesia yang selalu ada di hatiku dan keluarga," tulis pemain bernomor punggung 5 itu dalam caption Instagram-nya.

Bagi Otavio Dutra sendiri, Hari Kemerdekaan tidak hanya hari yang istimewa, tetapi juga menjadi simbol semangat pantang menyerah untuk terus membawa Ibu Pertiwi menjadi lebih baik dari sebelumnya.

"Buat saya Hari Kemerdekaan adalah hari yang paling penting dan sangat spesial untuk Indonesia dan seluruh orang Indonesia," kata bek Persija Jakarta tersebut kepada Kompas.com.

"Saya berharap setiap hari Indonesia bisa lebih maju dan lebih baik daripada sebelumnya. Amin," lanjutnya.

"Ya pasti bangga dan selalu saya siap untuk membela timnas," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Guinea Vs Indonesia: Pelatih Guinea Nilai Tembus Olimpiade adalah Kebanggaan

Timnas Indonesia
Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Pemain Bayer Leverkusen Fokus Ukir Sejarah, Alonso Ingatkan untuk Waspada

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com