Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barito Putera Tak Sepakat Liga 1 2020 Dilanjutkan

Kompas.com - 02/07/2020, 11:20 WIB
Farahdilla Puspa,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Barito Putera mengungkapkan ketidaksetujuannya soal Liga 1 2020 yang dilanjutkan.

Seperti yang diketahui, Liga 1 2020 dipastikan dilanjutkan setelah terhenti sejak pertengahan Maret 2020 karena pandemi virus corona.

PSSI telah memutuskan untuk kembali melanjutkan Liga 1 musim ini pada Oktober 2020 berdasarkan Surat Keputusan dengan nomor SKEP/53/VI/2020.

Barito Putera pun menghormati keputusan PSSI tersebut. 

Baca juga: Liga 1 2020 Resmi Dilanjutkan, LIB Kebut Penyelesaian Jadwal dan Regulasi

Kendati demikian, klub berjulukan Laskar Antasari itu menilai masih terlalu berbahaya menggelar kompetisi di tengah pandemi.

Mengingat kurva pandemi virus corona di Indonesia juga belum menunjukkan perubahan yang signifikan.

Hingga Kamis (2/7/2020) pagi WIB, kasus virus corona di Indonesia mencapai 57.770 dengan 2.934 kematian dan 25.595 orang dinyatakan sembuh.

"Kami menghormati putusan PSSI, tetapi kami mempunyai pertimbangan dan pandangan lain dalam mencintai bangsa ini ketika menghadapi pandemi virus corona yang tengah melanda dunia, termasuk di dalamnya mencintai dunia sepak bola nasional," kata CEO Barito Putera, Hasnuryadi.

Hasnuryadi mengatakan bahwa salah satu pertimbangan yang mendasari keputusan itu adalah pengalaman buruk tentang virus corona yang pernah dialamai tim Barito Putera.

Asisten Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, pernah terjangkit virus corona dan dirawat selama lebih dari satu bulan di rumah sakit di Banjarmasin.

"Kami merasakan betapa sulit dan sakitnya anggota keluarga kami saat harus melawan pandemi ini," katanya.

Baca juga: Masih Ingin Liga 1 dihentikan, Persik Kediri Hormati Keputusan PSSI

"Prinsip kami adalah mencegah lebih baik daripada harus mengobati. Karena risiko cukup besar, kami memilih untuk bersikap hati-hati demi keselamatan semua pihak ke depannya," ucap Hasnuryadi mengakhiri.

Barito Putera bukanlah tim pertama yang mengungkapkan ketidaksetujuannya soal kelanjutan Liga 1 2020.

Persebaya Surabaya dan Persik Kediri juga memiliki pendapat lain soal kelanjutan kompetisi di tengah pandemi virus corona.

Persebaya menilai melanjutkan kompetisi di tengah situasi yang serba tidak pasti justru menambah risiko dan beban bagi klub.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com