Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Persib, Nick Kuipers Tak Menyesal Tolak Tawaran Klub Belanda

Kompas.com - 03/05/2020, 07:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Nick Kuipers menikmati perannya sebagai salah satu pilar penting di lini belakang Persib Bandung.

Bek berusia 26 tahun itu juga mengaku bahagia bisa bergabung bersama klub berjulukan Maung Bandung.

Kuipers berlabuh di Persib pada jendela transfer tengah musim Liga 1 2019. Sebelum direkrut Persib, Kuipers tercatat sebagai pemain dari salah satu tim kontestan Eredivisie, ADO Den Haag.

Dengan rekam jejak tersebut, Kuipers jelas bukan pemain sembarang.

Terlebih lagi, status Kuipers di ADO Den Haag adalah pemain dari skuad utama. Pada musim 2018-2019, Kuipers tampil dalam 21 pertandingan bersama ADO Den Haag di semua kompetisi.

Baca juga: Hanya 2 Orang yang Raih Juara bersama Persib sebagai Pemain Maupun Pelatih

Sementara itu, pada awal musim 2019-2020, Kuipers sempat bermain dalam satu pertandingan pada pekan pertama Eredivisie menghadapi FC Utrecht.

Dalam pertandingan dengan skor 4-2 untuk kemenangan Utrecht, Kuipers tampil selama 22 menit.

Melihat usianya yang baru 26 tahun, Kuipers sejatinya memiliki kesempatan untuk terus berkiprah di Eropa. Kesempatan tersebut memang ada.

Pasalnya, sebelum memutuskan untuk menerima pinangan Persib, Kuipers sempat mendapatkan tawaran dari sejumlah klub Belanda.

Hanya, dengan berbagai pertimbangan, Kuipers mengabaikan tawaran tersebut. Dia lebih memilih bergabung bersama Persib.

Baca juga: Cerita Hamka Hamzah yang Nyaris Tinggalkan Persija demi Persib Bandung

 

Kuipers pun mengaku tak menyesal dengan pilihannya itu karena dia merasa bahagia menjadi bagian dari Persib.

"Sebelum bergabung bersama Persib, memang ada tawaran dari beberapa klub di Belanda. Namun, saya bicara dengan pelatih di sini (Robert Alberts) dan bicara dengan orang-orang di klub (manajemen)," kata Kuipers, beberapa waktu lalu.

"Mereka bisa meyakinkan saya untuk bergabung bersama klub ini. Sejauh ini, saya sama sekali tidak merasa menyesal pindah ke sini (Persib)," kata dia.

Kuipers adalah pemain penting di lini belakang Persib. Pada musim perdananya merumput bersama Persib, Kuipers hanya absen dalam satu pertandingan.

Kuipers absen saat Persib memainkan laga terakhirnya di Liga 1 2019 melawan PSM Makassar. Saat itu, Kuipers absen karena akumulasi kartu kuning.

 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com