Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal-usul Slogan "Semangat Menolak Menyerah" yang Temani Perjalanan Karier Indra Sjafri

Kompas.com - 25/04/2020, 15:33 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri kerap, menggaungkan slogan "semangat menolak menyerah" dalam membangun sepak bola Tanah Air.

Slogan itu selalu menemani perjalanan karier Indra Sjafri sejak masih melatih tim nasional U19 hingga saat ini.

Dalam proses pembentukan slogan "semangat menolak menyerah", terdapat cerita menarik di baliknya.

Hal tersebut terungkap dalam wawancara ekslusif KOMPAS.com bersama Indra Sjafri, Sabtu (25/4/2020).

Baca juga: Indra Sjafri Lelang Jaket Timnas untuk Galang Dana Perangi Covid-19

Kepada KOMPAS.com, pelatih asal Sumatera Barat itu mengatakan bahwa ide terwujudnya slogan "semangat menolak menyerah" hadir ketika Inda Sjafri masih menangani timnas U19 Indonesia.

Dia mengaku sempat mengalami kesulitan ketika melakukan blusukan dari ujung barat ke timur Indonesia guna menemukan potensi muda yang layak membela skuad Garuda Muda.

Namun, kerja keras dan rasa lelah yang ia rasakan terbayar setelah timnas U19 berhasil menorehkan prestasi mengagumkan.

Di antaranya adalah menjuarai Piala AFF U19 2013 dan lolos ke putaran final Piala Asia 2014.

Kapten tim nasional Indonesia, Evan Dimas Darmono (tengah) diikuti dua rekannya, Muhammad Fachtu Rohman (kanan) dan Muhammad Hargianto (kiri) meluapkan kegembiraan usai mencetak gol ke gawang Thailand dalam pertandingan kualifikasi Grup B Piala AFF U-19 2013 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (16/9/2013) malam.SURYA/ERFAN HAZRANSYAH Kapten tim nasional Indonesia, Evan Dimas Darmono (tengah) diikuti dua rekannya, Muhammad Fachtu Rohman (kanan) dan Muhammad Hargianto (kiri) meluapkan kegembiraan usai mencetak gol ke gawang Thailand dalam pertandingan kualifikasi Grup B Piala AFF U-19 2013 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (16/9/2013) malam.

Mereka berhak melaju ke putaran final seusai menaklukkan Korea Selatan dengan skor 3-2.

Perjalanan mencari bakat muda hingga menorehkan prestasi itulah yang membuat Indra Sjafri mulai menggaungkan slogan "semangat menolak menyerah".

Dia berharap, seluruh pelaku sepak bola Tanah air bisa mengamalkan slogan tersebut.

"Saat saya berkarier di sepak bola (2011), di timnas, bagaimana sulitnya membangun satu tim yang bisa memberikan kebanggan bagi bangsa Indonesia," ungkap Indra Sjafri.

Baca juga: Pengakuan Indra Sjafri Jadi Direktur Teknik karena Shin Tae-yong

"Era Evan Dimas juara, kebetulan mengalahkan Korea Selatan dan lolos ke Piala Asia," ujarnya.

"Dari perjalanan itu perlu semangat menolak menyerah. Tantangan yang saya hadapi bukan masalah sederhana. Banyak rintangan, halangan yang saya hancurkan dan tumpas," tutur dia menambahkan.

Lebih lanjut, Indra Sjafri juga mengatakan bahwa slogan yang menemani perjalanan kariernya itu sudah dipatenkan saat bersama Bali United (2015-2016).

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com