KOMPAS.com - Gelaran Elite Pro Academy (EPA) U-18 sudah berakhir pada Senin (25/11/2019). Bhayangkara FC keluar sebagai juara.
Bhayangkara FC muda berhasil mengalahkan PSIS Semarang di partai puncak dengan skor 1-0 di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Satu-satunya gol yang terjadi dalam laga tersebut disarangkan oleh pemain tengah Bhayangkara FC, Galih Trianggoro lewat titik penalti pada menit ke-75.
Hadiah penalti tersebut didapat seusai wasit meniup peluit karena pemain PSIS melakukan handball di kotak terlarang.
Baca juga: Arema Vs Persija, Hanya Raih Hasil Imbang, Edson Tavares Meradang
Skor pun tidak berubah setelah wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan yang berdurasi 2X40 menit tersebut.
Pada venue yang sama, juga digelar perebutan tempat ketiga antara Bali United vs Persija Jakarta.
Pertandingan tidak imbang pada 40 menit pertama. Bali United unggul telak 4-1 atas Persija.
Namun, babak kedua, laga berlangsung sangat sengit. Tiga gol tercipta untuk Persija Jakarta. Skor imbang menjadi 4-4.
Bali United dipaksa hingga babak adu penalti setelah Sutan Zico turun sebagai pahlawan menyeimbangkan kedudukan.
Baca juga: Madura United Vs Bhayangkara FC, 2 Hal yang Buat Paul Munster Gusar
Gol Zico dibuat lewat titik 12 pas pada pengujung akhir, tepatnya menit ke-80.
Dalam adu tendangan penalti, 11 penendang dari masing-masing tim turun mengeksekusi. Hasilnya, Persija menang 7-6.
Dengan kemenangan ini, Persija Jakarta menempati posisi ketiga dalam EPA U-18 2019.
Berikut hasil lengkap Elite Pro Academy U-18 2019:
Juara 1: Bhayangkara FC
Juara 2: PSIS Semarang
Juara 3: Persija Jakarta
Juara 4: Bali United
Baca juga: PS Tira-Persikabo Vs PSIS Semarang, Mahesa Jenar Berhasil Curi 3 Poin
Best Academy: Persija Jakarta
Top Scorer: I Kadek Dimas, Bali United, 16 gol (2 penalti)
Fair Play: Bhayangkara FC
Best Player: Irfan Jauhari, Bali United
Best Coach: Dwi Prio Utomo (Bhayangkara FC)
Best referre: Bayu Pratama (Padang)