Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Loloskan Mitra Kukar, Rafael Berges Tunggu Keputusan Manajemen

Kompas.com - 18/11/2019, 10:20 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi


SURABAYA, KOMPAS.com - Rafael Berges memasrahkan masa depannya kepada manajemen Mitra Kukar. Kini, ia masih menunggu keputusan dari manajemen tim asal Tenggarong tersebut.

Pelatih berkebangsaan Spanyol itu kembali ke Mitra Kukar pada awal musim ini. Diikat selama satu musim, Berges diminta membawa Naga Mekes kembali ke kasta utama. 

Di tangan Berges, Mitra Kukar tampil cukup menjanjikan. Mereka mampu lolos babak delapan besar setelah finis di posisi keempat zona timur. Mereka lolos dengan selisih tiga poin dari pemuncak klasemen Persik Kediri.

Sayangnya, pada babak delapan besar, Berges mengakui bahwa tim besutannya mengalami kendala performa. Karena itu, mereka gagal mengamankan satu tiket ke babak empat besar. 

“Satu tahun sungguh sulit bagi saya. Ketika saya datang ke sini, tim sedang berada di posisi sulit. Saya melatih tim ini satu minggu sebelum kompetisi dimulai. Saya pikir para pemain semakin membaik dari waktu ke waktu,” katanya. 

“Kami juga berada di kompetisi yang keras, tapi kami berhasil melaju ke babak selanjutnya. Sayangnya, dalam satu minggu terakhir kami tidak siap. Kami juga mendapatkan banyak masalah,” ujarnya. 

Baca juga: Jadwal Liga 1 Hari Ini, PSM Makassar Vs Persipura

Setali tiga uang, kegagalan ini mengakhiri kontrak Berges lebih cepat. Meskipun masih memiliki sisa kontrak, Mitra Kukar tak lagi memiliki pertandingan yang dilakoni.

Berges mengatakan, ia membutuhkan waktu lebih banyak untuk membenahi tim. Baginya, satu tahun terlalu singkat untuk mempersiapkan sebuah tim.

Apa pun alasannya, ia menyerahkan semua keputusan kepada manajemen.

“Saya tidak tahu apakah tahun depan saya tetap berada di Indonesia, tapi saya pikir pekerjaan saya di Mitra Kukar sudah selesai,” jelasnya.

"Untuk musim depan saya tidak tahu, tapi yang jelas saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang di Tenggarong karena sudah menghormati saya. Saya sudah berusaha memberikan yang terbaik bersama para pemain. Kadang pertandingan berjalan baik, tapi kadang kami juga tidak beruntung,“ ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com