Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Vs Tottenham, Kenangan Pahit Pochettino di Liga Champions

Kompas.com - 26/10/2019, 15:40 WIB
Angga Setiawan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Pelatih Tottenham Hotspurs Mauricio Pochettino mengakui timnya masih tidak bisa melupakan kekalahan mereka dari Liverpool di final Liga Champions.

Liverpool bakal bertindak sebagai tuan rumah kala menjamu Tottenham Hotspur dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (27/10/2019) pukul 23.30 WIB.

Sebelum pertemuan itu, baik Juergen Klopp maupun Pochettino diminta untuk memberikan kesan soal laga final Liga Champions musim lalu.

Sebagai catatan, musim lalu sejatinya menjadi kebanggaan bagi Kompetisi Liga Inggris karena menghadirkan partai ‘all England final’ di Liga Champions antara Liverpool dan Tottenham.

Baca juga: Genk Vs Liverpool, Tanggapan Klopp soal Posisi James Milner

Laga puncak yang digelar pada bulan Juni kemarin berhasil dimenangkan oleh Liverpool asuhan Jurgen Klopp.

Liverpool menang dengan skor 2-0, berkat gol cepat Mohamed Salah pada menit ke-2 melalui titik penalti dan gol Divock Origi tiga menit jelang bubaran.

Dengan kemenangan itu, Liverpool berhasil menambah satu lagi koleksi tropi Liga Champions mereka menjadi enam buah.

Lantas Pochettino dimintai tanggapannya soal pertemuan kembali Tonttenham dengan Liverpool usai Liga Champions musim lalu.

Baca juga: Tottenham Bidik Pemain Barcelona untuk Jadi Suksesor Christian Eriksen

Ketika diwawancarai baru-baru ini, Pochettino memberikan tanggapannya mengenai kekalahannya di final tersbut.

Pochettino memberikan jawaban bahwa pertemuan mereka setelah Liga Champions seakan membawa luka lama yang harus segera dituntaskan.

"Itu sulit, laga dimana Anda bisa menang semuanya atau tidak sama sekali, dan kami tidak mendapatkan apa-apa, kami merasa kosong," kata Pochettino, dikutip BolaSport dari The Guardian.

"Orang-orang mengatakan anda sudah bagus karena berhasil mencapai final Liga Champions, tetapi kami tidak menang, dan itu akan terus bersama kami," ujar manajer asal Argentina itu.

Baca juga: Tottenham Vs Red Star, Harry Kane Dekati Rekor Legenda Man United

Tottenham sendiri sejatinya mencatatkan sejarah bisa masuk Partai final Liga Champions untuk pertama kalinya.

Sebelumnya mereka hanya sanggup melangkah hingga babak 16 besar pada musim 2010-2011.

Sedangkan Klopp memberikan tanggapan berbeda soal pertemuannya dengan Pochettino di Liga Inggris pada hari Minggu nanti.

Klopp menilai jika kekalahan Tottenham seharusnya menjadi motivasi tambahan untuk memperbaiki keadaan mereka.

"Kami memang memenangi final Liga Champions, tetapi kami tahu bahwa mereka tampil dengan baik pada pertandingan itu.Kami sangat menghormati Tottenham," ucap Klopp.

"Itu menjadi motivasi tambahan bagi Spurs untuk memperbaiki keadaan," tutur Klopp mengakhiri.

Di papan klasemen sementara Liga Inggris Liverpool masih bertengger di puncak klasemen dengan mengumpulkan 25 poin, sementara Tottenham di peringkat ketujuh dengan 12 poin. (Adi Nugroho )

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com