Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mesut Oezil Jadi Alasan Aaron Ramsey Hijrah ke Juventus

Kompas.com - 25/10/2019, 20:00 WIB
Angga Setiawan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Mesut Oezil disebut-sebut sebagai penyebab Aaron Ramsey meninggalkan Arsenal dan bergabung ke Juventus.

Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Paul Merson, mantan gelandang Arsenal era 80-an hingga 90-an.

Ramsey hijrah dari Cardiff City ke Arsenal pada bursa transfer musim panas 2008. Saat itu, usia Ramsey masih 18 tahun.

Selama 11 musim di Arsenal, ia tampil 369 kali dengan catatan 64 gol. Ramsey membawa Arsenal tiga kali juara Piala FA dan dua kali meraih gelar Community Shield.

Baca juga: Unai Emery Masih Butuh Mesut Ozil Meski Sering Dihujat

Namun, Arsenal harus merelakan Aaron Ramsey pergi pada bursa transfer musim panas lalu. Pemain 28 tahun itu memutuskan hijrah ke Juventus setelah 11 musim membela Arsenal.

Ramsey meninggalkan Stadion Emirates dengan status bebas transfer setelah tak ingin memperpanjang kontraknya bersama Arsenal.

Banyak kabar yang beredar bahwa Ramsey tidak mau memperpanjang kontraknya di Arsenal karena ingin menjajal petualangan baru. 

Namun kini, alasan Ramsey meninggalkan Arsenal mulai terkuak.

Paul Merson menyatakan bahwa kepergian Ramsey dai Arsenal berkaitan dengan posisi Mesut Oezil saat ini.

Baca juga: Arsenal Disarankan Segera Jual Mesut Ozil

"Berapa lama Oezil akan bertahan di klub. Arsenal tak bisa menggaet pemain besar karena gajinya yang besar mencapai 350 ribu poundsterling per pekan," tutur Merson seperti dilansir BolaSport.com dari Calciomercato, Jumat (25/10/2019).

"Itu adalah sebuah masalah. Ramsey, sebagai contohnya, ia meninggalkan Arsenal karena mereka tak memberikan tawaran kontrak yang mirip dengan milik Oezil," imbuhnya.

Kondisi tersebut sejatinya juga menjadi polemik Arsenal di ruang ganti pemain lantaran banyak yang merasa iri kepada Oezil.

Baca juga: Mesut Ozil Disisihkan dari Arsenal Akibat Malas Latihan

Meski digaji tinggi, saat ini Oezil justru sangat jarang dimainkan oleh Arsenal.

Pada musim ini, Mesut Oezil baru bermain sebanyak dua kali, yakni satu kali di Liga Inggris dan satu kali di Piala Liga.

Oezil bermain selama 71 menit saat Arsenal menghadapi Watford pada pekan kelima Liga Inggris, pertengahan September lalu.

Pada akhir September 2019, Oezil kembali bermain selama 71 menit saat Arsenal menghadapi Nottingham Forest di Piala Liga.

Oezil bahkan sudah lima laga beruntun tak dibawa manajer Arsenal, Unai Emery, saat timnya bertanding. 

Emery mengindikasikan bahwa Oezil kurang mengerahkan segalanya saat berlatih. Hal tersebut membuatnya tak pernah dipilih pelatih untuk turun berlaga. (Thoriq Az Zuhri Yunus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Jadwal Semifinal Uber Cup 2024: Indonesia Vs Korsel, China Vs Jepang

Badminton
Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Uber Cup 2024: Apresiasi untuk Indonesia, Bersiap Lawan Korsel di Semifinal

Badminton
Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Semifinal Piala Uber 2024: Ester Akhiri Penantian 14 Tahun

Badminton
Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan di Final Piala Asia U23 2024

Internasional
Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

Gratis! Nonton Final Euro 2024 Langsung di Olympiastadion Berlin, Cek Caranya

BrandzView
Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Jadwal Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Timnas U20 Bakal Ikut Turnamen di Perancis

Liga Indonesia
Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Selepas Kalah dari Irak, Timnas U23 Indonesia Dilarang Sentuh Bola

Liga Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Hasil Piala Uber 2024: Ester Menang Sengit, Indonesia Tembus Semifinal!

Badminton
Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Indonesia Diminta Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U19

Sports
Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Indonesia Vs Irak: Laga yang Menyulitkan dan Menentukan di 15 Menit Terakhir

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Hasil Piala Uber 2024: Apri/Fadia Berjaya, Indonesia 2-0 Thailand

Badminton
Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Gregoria Akhirnya Menang atas Intanon, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com