Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorna Sport Bantah Merosotnya Penonton MotoGP akibat Hegemoni Marquez

Kompas.com - 12/10/2019, 20:40 WIB
Angga Setiawan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com – CEO Dorna Sport Carmelo Ezpeleta menilai isu soal menurunnya daya tarik balapa kuda besi MotoGP akibat Hegemoni Marcc Marquez adalah opini semata.

Bantahan tersebut menyusul kabar peberitaan di beberapa media setempat soal kejenuhan para penikmat balap motor akibat dominasi Marc Marquez.

Juara MotoGP 2019 sejatinya memang telah dipegang oleh pebalap Repsol Honda, Marc Marquez pekan lalu.

Pebalap asal Spanyol itu sukses menjadi juara dunia musim ini usai finis pertama Seri Buriram, GP Thailand pada hari Minggu (6/10/2019).

Baca juga: GP Spanyol dan Catalunya Jadi Titik Balik Marquez Juarai MotoGP

Dengan demikian, Marquez telah menyabet 6 gelar pebalap terbaik dalam 7 musim partisipasinya di ajang balap motor kelas utama.

Kendati demikian, dominasi Marquez ini ternyata juga membawa dampak lain, yakni kebosanan dari para penikmat MotoGP.

Mereka berargumen bahwa konsistensi Marquez yang hampir selalu memenangi balapan justru membuat kompetisi tak lagi menarik untuk diikuti.

Kehadiran para pebalap yang lain seakan hanya menjadi pemanis lantaran tidak mampu mencegah Marquez menorehkan kemenangan demi kemenangan.

Baca juga: Tiket MotoGP Indonesia 2021 Mulai Dijual Akhir November

Namun, pendapat tersebut dibantah oleh pihak penyelenggara balapan MotoGP, Dorna Sports.

Dilansir Bolasport dari Tuttomotoriweb (12/10/2019) Melalui CEO mereka, Carmelo Ezpeleta, Dorna meyakini bahwa MotoGP akan tetap menarik sekalipun Marquez begitu dominan dalam beberapa musim terakhir.

"Marc tidak menang dengan mudah. Jadi saya kira daya tarik MotoGP tidak begitu berkurang," ujar Ezpeleta.

"Sejak kompetisi ini bergulir, ada beberapa periode yang dikuasai oleh pebalap tertentu. Adalah hal yang normal jika Marquez terus menang pada saat ini," sambung pria yang identik dengan kepala botak tersebut.

Baca juga: Rossi yakin Marquez Bisa Samai Rekor Juara Dunia Miliknya

Espeleta lantas membandingkan dengan apa yang terjadi di cabang olahraga lainnya, ketika Fausto Coppi mendominasi balap sepeda dan Rafael Nadal menjadi penguasa lapangan tenis.

Dirinya menggambarkan bahwa dalam balapan MotoGP segala kemungkinan juga bisa saja terjadi. 

Bahkan tidak ada yang tahu jika meski Marquez kembali menjadi juara pebalap Spanyol juga kesulitan untuk meraihnya.

"Kami memiliki orang-orang terpilih yang sedang mempelajari teknologi terbaru. Saya yakin usaha mereka akan membuat MotoGP tetap spektakuler seperti yang kita kenal sekarang," tutur Ezpeleta.

"Saya kira kompetisi ini masih akan tetap menghibur karena jarak kemampuan antara para pembalap sangat tipis," ucap Ezpeleta menambahkan.

MotoGP 2019 akan berlanjut dengan menggelar seri balap di Sirkuit Motegi, Jepang, pada 18-20 Oktober mendatang. (Agustinus Rosario)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Brasil Vs Kosta Rika Bikin Neymar Heran...

Ketika Brasil Vs Kosta Rika Bikin Neymar Heran...

Internasional
Riccardo Calafiori, Aura Maldini, dan Assist yang Buat Modric Menangis

Riccardo Calafiori, Aura Maldini, dan Assist yang Buat Modric Menangis

Internasional
Cara Timnas U16 Indonesia Bongkar Pertahanan Filipina

Cara Timnas U16 Indonesia Bongkar Pertahanan Filipina

Timnas Indonesia
Hasil Putaran Kedua ISSOM 2024: 3 Pebalap Honda Racing Indonesia Tampil Apik

Hasil Putaran Kedua ISSOM 2024: 3 Pebalap Honda Racing Indonesia Tampil Apik

Sports
Taufik Hidayat Beri Dukungan untuk Caketum PBSI 2024-2028

Taufik Hidayat Beri Dukungan untuk Caketum PBSI 2024-2028

Badminton
Daftar 33 Pemain TC Timnas U19 Indonesia untuk Piala AFF U19 2024

Daftar 33 Pemain TC Timnas U19 Indonesia untuk Piala AFF U19 2024

Timnas Indonesia
Daftar Juara MilkLife Soccer Challenge - Bandung Series 1 2024

Daftar Juara MilkLife Soccer Challenge - Bandung Series 1 2024

Sports
Hasil Brasil Vs Kosta Rika: Gol Marquinhos Dianulir, Tim Samba Buntu Tertahan

Hasil Brasil Vs Kosta Rika: Gol Marquinhos Dianulir, Tim Samba Buntu Tertahan

Internasional
Lionel Messi: Tuhan Telah Memilih Saya Lahir seperti Ini...

Lionel Messi: Tuhan Telah Memilih Saya Lahir seperti Ini...

Internasional
Gagal Menang Vs Italia, Dalic Tetap Puji Modric dkk dan Minta Maaf

Gagal Menang Vs Italia, Dalic Tetap Puji Modric dkk dan Minta Maaf

Internasional
Barito Putera Resmi Rekrut Satria Tama dan Novan Sasongko

Barito Putera Resmi Rekrut Satria Tama dan Novan Sasongko

Liga Indonesia
Liburan Marc Klok, ke Jepang hingga Belanda Tak Pikirkan Sepak Bola

Liburan Marc Klok, ke Jepang hingga Belanda Tak Pikirkan Sepak Bola

Liga Indonesia
Hasil Kolombia Vs Paraguay 2-1: James Rodriguez Bersinar, Cafeteros Berjaya

Hasil Kolombia Vs Paraguay 2-1: James Rodriguez Bersinar, Cafeteros Berjaya

Internasional
Italia ke 16 Besar Euro 2024, Zaccagni Kehabisan Kata-kata, Mantra Gol Del Piero

Italia ke 16 Besar Euro 2024, Zaccagni Kehabisan Kata-kata, Mantra Gol Del Piero

Internasional
Perancis Vs Polandia, Beban Lewandowski Tatap Penampilan Ke-200

Perancis Vs Polandia, Beban Lewandowski Tatap Penampilan Ke-200

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com