Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manajemen Targetkan Persib Akhiri Liga 1 2019 di Lima Besar

Kompas.com - 11/09/2019, 11:00 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung menargetkan menembus posisi lima besar pada akhir kompetisi Liga 1 2019.

Target tersebut disampaikan oleh manajer Persib, Umuh Muchtar, menyambut bergulirnya putaran kedua Liga 1.

Klub berjulukan Maung Bandung itu melalui putaran pertama kompetisi musim ini dengan hasil yang kurang memuaskan.

Dari 17 laga yang dilakoni, Persib hanya meraih empat kemenangan. Sementara itu, sisanya berakhir dengan tujuh hasil imbang dan enam kali kalah.

Hasil tersebut membuat Persib sangat kesulitan untuk menembus posisi papan atas di klasemen Liga 1 2019.

Pada akhir putaran pertama, Pangeran Biru - julukan Persib - hanya mampu menduduki posisi ke-10 dengan 19 poin.

Baca juga: PS Tira Vs Persib, Jupe Berambisi Curi Poin di Kandang Lawan

Umuh mengatakan, manajemen sudah memberikan evaluasi terhadap kinerja tim selama putaran pertama lalu.

Umuh berharap, pada putaran kedua, Persib bisa memperbaiki performanya.

Terlebih, pembenahan sudah dilakukan, salah satunya dengan perombakan pemain asing.

Persib mencoret tiga pemain asing di akhir putaran pertama. Mereka adalah Bojan Malisic, Rene Mihelic, dan Artur Gevorkyan.

Sebagai gantinya, Persib mendatangkan Kevin van Kippersluis, Nick Kuipers, dan Omid Nazari.

Baca juga: Jelang Tira Persikabo Vs Persib, Ezechiel dan Febri Siap Tampil

Maung Bandung juga menambah dua amunisi lokal, yakni Dhika Bayangkara dan Alfeandra Dewangga.

"Kami sudah memberikan evaluasi kepada tim, dan memang ada banyak kekurangan di putaran pertama ini. Jadi, kami suplai dengan beberapa pemain baru, mudah-mudahan akan lebih baik lagi performanya," kata Umuh.  

"Mudah-mudahan masih bisa diselamatkan di posisi lima, lima besar target ya, mudah-mudahan tercapai. Tapi tidak menutup kemungkinan masuk tiga besar juga," sambung dia.

Pada putaran kedua, Umuh mengharapkan Persib bisa lebih kompak.

Dia tidak memungkiri bahwa salah satu kekurangan Persib selama putaran pertama adalah skuad yang kurang kompak.

"Jadi di putaran dua juga harus lebih kompak lagi. Karena kelemahan di putaran pertama, saya lihat ini kurang kompak. Mudah-mudahan sekarang datang pemain baru ada penyegaran," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com