Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gusti Randa Buka-Bukaan Soal Jadwal Kompetisi 2019

Kompas.com - 12/08/2019, 12:40 WIB
Suci Rahayu,
Tri Indriawati

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Komisaris PT Liga Indonesia Baru (LIB), Gusti Randa, buka-bukaan terkait masalah jadwal yang sempat dikeluhkan sejumlah klub pada putaran pertama kompetisi musim ini.

Ia menegaskan bahwa penjadwalan pada musim 2019 ini mengalami perubahan rumus dalam pengaplikasiannya.

Perbedaan yang paling terlihat adalah upaya PSSI untuk memisahkan antara jadwal kompetisi dengan jadwal timnas.

Gusti Randa mengatakan bahwa saat agenda timnas digelar, kompetisi nasional diharapkan libur. Kebijakan tersebut pun menimbulkan pro dan kontra.

Dengan kebijakan ini, tidak ada pertandingan timnas yang berbenturan dengan jadwal kompetisi.

Namun demikian, sejumlah jadwal kompetisi menjadi berantakan hingga penundaan berminggu-minggu.

“Dari segi jadwal pertandingan saja, catatan tahun lalu ketika ada jadwal timnas, liga tetap berjalan dan tahun ini coba kami untuk mengubah itu. Jadi, kalau timnas main, liga tidak main,” ucapnya.

Baca juga: Dilaporkan ke LIB, Arema FC Nilai Wujud Cinta Persib

“Dengan demikian, pasti menimbulkan protes dari teman-teman klub, karena jadwal jadi mundur-mundur,” imbuhnya.

Selain itu, tantangan selanjutnya adalah banyaknya agenda yang harus dijalankan PSSI selama satu musim.

Ada tiga kompetisi yang digulirkan PSSI dalam satu musim, yakni Liga 1, Piala Presiden, Piala Indonesia, dan agenda timnas. 

Oleh karena itu, PSSI harus benar-benar bekerja keras untuk memaksimalkan waktu yang tersedia.

Belum lagi, mulai musim ini, PSSI juga memberikan perhatian kepada piramida kompetisi.

Dengan demikian, kompetisi-kompetisi lain, seperti Liga 2, Liga 3, Liga U-20, hingga Kompetisi Wanita juga ikut mendapatkan perhatian.

Baca juga: Klasemen Liga 1 2019, Persija Masih Terkunci di Zona Degradasi

“Jadi pada tahun 2019 ini memang menumpuk. Ada Liga 1, Piala Presiden, Piala Indonesia, dan agenda timnas. Jadi, memang di tahun 2019 ini semua jalan dan kami tidak bisa membatalkan program-program itu,” kata Gusti Randa.

“Pada tahun 2019 ini memang lagi full-full-nya program yang semuanya harus berjalan. Ini adalah kali pertama dari seluruh kepengurusan PSSI yang bisa menyelesaikan semua program.”

“Tentu dalam penerapannya tidak berjalan semulus yang dibayangkan, tapi lebih baik daripada program tersebut tidak dijalankan,” ucap dia menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com