Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia Wanita, Menang 13-0, Timnas Putri AS Mendapat Kecaman

Kompas.com - 12/06/2019, 15:30 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tim nasional putri Amerika Serikat membuat rekor baru seusai mengandaskan Thailand di ajang Piala Dunia Wanita 2019.

Pada pertandingan yang dihelat di Stade Auguste Delaune, Perancis, Selasa (11/6/2019) atau Rabu dini hari WIB, Alex Morgan cs menang dengan skor besar 13-0.

Opta mencatat, kemenangan timnas putri AS ini menjadi kemenangan terbesar dalam sejarah perhelatan Piala Dunia, baik putra maupun putri.

Baca juga: Catat Rekor Piala Dunia Wanita, Alex Morgan Sebut Setiap Gol Penting

Namun, tidak semua menyambut gembira dengan hasil besar yang ditorehkan skuat asuhan Jill Anne Ellis tersebut.

Seperti dikutip ANTARANEWS dari Reuters, mantan pemain timnas AS, Taylor Twellman, malah mengecam timnas putri AS melalui media sosial dengan mengatakan bahwa selebrasi yang mereka lakukan usai mencetak gol adalah sesuatu yang berlebihan.

"Merayakan gol (seperti nomor punggung 9) menimbulkan rasa hambar di mulut saya dan mungkin juga banyak orang lain. Saya ingin tahu apakah ada pemain yang meminta maaf setelah pertandingan," tulis Twellman, melalui laman Twitternya.

Sementara itu, Jill Anne Ellis berpendapat sebaliknya. Perempuan 52 tahun itu menilai bahwa Thailand yang justru tidak menghormati lawan. Saat AS sudah unggul banyak, Thailand cenderung bermain tidak serius.

"Menghargai lawan adalah bermain serius menghadapi mereka. Ini adalah turnamen di mana perbedaan gol sangat berpengaruh," kata Jill.

Baca juga: Piala Dunia Wanita Dibanjiri Penonton, Suporter Belanda Menggila

"Saya menghormati Thailand. Usai pertandingan, saya berbicara dengan beberapa di antara mereka dan mereka harus tetap tegar. Ini adalah bagian dari permainan," sambungnya.

Pembelaan tidak hanya didapat dari sang pelatih, pemegang rekor pencetak gol terbanyak Abby Wambach juga ikut membela rekan setimnya.

"Inilah impian anda dan kemudian mencetak gol di Piala Dunia. Lalu merayakannya. Apakah anda juga akan melarang pemain putra untuk mencetak gol atau merayakan gol?," tanya Abby merespon pendapat Twellman.

Mantan pemain timnas AS lainnya, Alexi Lalas, juga ikut angkat bicara. Menurutnya,timnas AS tampil di Piala Dunia bukan untuk menyenangkan semua orang, tetapi untuk menjuarai kompetisi paling bergengsi seantero jagad itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com