Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FIFA Resmi Tolak Banding dari Chelsea

Kompas.com - 08/05/2019, 20:20 WIB
Faishal Raihan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber fotmob

KOMPAS.com - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA), secara resmi menolak banding yang diajukan oleh Chelsea terkait larangan merekrut pemain senior di dua jendela transfer, Rabu (8/5/2019).

Akan tetapi, The Blues - julukan Chelsea -  masih boleh mendatangkan pemain dengan catatan masih berusia di bawah 16 tahun. Hal ini sudah dikonfirmasi oleh FIFA melalui laman resminya.

Baca juga: Chelsea Bisa Kacaukan Proses Transfer Hazard ke Real Madrid

“Komite Banding FIFA memutuskan bahwa, sejauh menyangkut kategori pemuda, larangan tersebut tidak akan mencakup pendaftaran pemain muda di bawah usia 16,” tulis FIFA di laman resminya.

Sebelumnya, Chelsea dinyatakan bersalah atas 29 kasus pelanggaran pasal 19 yang berkaitan dengan transfer pemain di bawah usia 18 tahun.

Menurut aturan FIFA, pemain dengan usia di bawah 18 tahun hanya bisa pergi ke luar negeri apabila sang orang tua juga turut pindah ke negara asal klub yang dituju.

Mereka juga dilarang memiliki tempat tinggal yang berjarak lebih dari 50 kilometer dari markas klub.

Baca juga: Lampard Cocok Gantikan Sarri di Chelsea

"Larangan ini berlaku bagi klub secara keseluruhan dengan pengecualian tim wanita dan futsal dan tidak mencegah pelepasan pemain," bunyi pernyataan FIFA di laman resminya.

Atas kesalahannya, Chelsea juga diganjar denda sebesar 460 ribu poundsterling (sekirar Rp 7 miliar) dan FIFA telah memberikan waktu untuk klub asal London tersebut untuk membenahi kontrak para pemain mudanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com