Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Liga 1 2019, Semen Padang Pertahankan 17 Pemain Lama

Kompas.com - 31/12/2018, 14:08 WIB
Rahmadhani,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS. com - Manajemen Semen Padang memutuskan mempertahankan 17 pemain lama untuk menghadapi Liga 1 musim 2019. Sementara itu, sembilan pemain tidak diperpanjang kontraknya termasuk Juan Revi yang dipinjam dari Arema FC.

"Dasar keputusan untuk melepas dan mempertahankan pemain merupakan rekomendasi dan evaluasi dari tim pelatih, "ujar Manager Semen Padang FC Win Bernardino, Senin (31/12/2018).

Pemain yang tidak diperpanjang kontraknya sudah bisa mencari klub sebagai pelabuhan baru.

"Semoga pemain yang tidak diperpanjang kontraknya bisa mendapatkan klub. Kami masih melakukan mengucapkan terima kasih karena sudah pernah bekerja sama," ucap sang manajer.

Baca juga: Kapten Semen Padang, Hengky Ardilles, Isyaratkan Pensiun

 

Pemain yang dilepas adalah, Ahmad Mahrus Bachtiyar, Guntur Pranata, Ngurah Nanak, Ibrahim Sanjaya, Febly Gushendra, Elthon Maran, Mardiono, Hengky Ardilles, dan M. Gugum Gumilar.

"Kami berharap pemain yang tidak diperpanjang kontraknya tetap menjaga hubungan silaturahim. Mereka sudah kami anggap sebagai keluarga sendiri, " tutur Win.

Sementara itu, pemain yang dipertahankan adalah Rendi Oscario, Achmad Bahtiar, Leo Guntara, Novrianto, Agung Prasetyo, Fridolin Kristof Yoku, Manda Cingi, Rudi, Rosad Setiawan, Firman Septian, Abd. Lestaluhu, Irsyad Maulana, Riski Novriansyah, Afriansyah, Syaeful Anwar, Ronaldo Eko Julianto, dan Apriogi Yunespraga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com