Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah dari Persebaya, Bhayangkara Keluar dari Persaingan Juara Liga 1

Kompas.com - 26/11/2018, 20:56 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bhayangkara FC dipastikan keluar dari persaingan juara Liga 1 2018 setelah kalah tipis 0-1 dari Persebaya Surabaya pada pekan ke-32, Senin (26/11/2018).

Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Bhayangkara kalah dengan skor.

Gol kemenangan Persebaya dicetak oleh Osvaldo Haay pada menit ke-42.

Kemenangan ini mengatrol posisi Persebaya ke peringkat enam klasemen dengan koleksi 47 poin.

Di sisi lain, hasil ini membuat Bhayangkara FC tertahan di peringkat empat klasemen dengan koleksi 49 poin.

Menyisakan dua laga sisa, poin maksimal Bhayangkara FC di akhir musim adalah 55 poin. Hal ini membuat persaingan juara Liga 1 hanya menyisakan PSM Makassar dan Persija Jakarta.

PSM kini memimpin dengan koleksi 57 poin dan unggul satu angka dari Persija di peringkat kedua.

Tim berjulukan Juku Eja tersebut masih menyisakan dua laga.

Baca juga: Persib Dapat Tenaga Baru saat Jumpa Persela Lamongan pada Pekan Ke-33 Liga 1 2018

Laga Persebaya versus Bhayangkara FC berjalan terbuka dengan tempo sedang sejak menit pertama.

Bhayangkara selaku tuan rumah tampil lebih menguasai laga dengan menempatkan David da Silva di lini depan.

Sementara Bhayangkara FC tetap mengandalkan duo Herman Dzumafo dan Paulo Sergio yang ditopang Adam Alis di lini tengah.

Laga ini sempat terhenti cukup lama pada menit-34 karena wasit menduga ada pelemparan ke bangku pemain Bhayangkara FC.

Setelah laga dilanjutkan, Persebaya sukses membuka keunggulan pada menit ke-42. Umpan silang Oktafianus Fernando disundul dengan baik oleh Osvaldo Haay yang lolos dari kawalan.

Skor 1-0 untuk Persebaya bertahan hingga turun minum.

Baca juga: Pulang dari Timnas Indonesia, Alfath Fathier Sindir Kepemimpinan Wasit saat Madura United Vs PSIS

Di babak kedua, Persebaya tetap menguasai jalannya laga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com