Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Sebut Bendera Merah Ganggu Momentumnya Juara MotoGP Valencia

Kompas.com - 19/11/2018, 17:25 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, kembali mengalami nasib sial saat menjalani balapan MotoGP Valencia musim ini, Minggu (18/11/2018). Dia terjatuh ketika sedang berusaha mengamankan posisi sebagai runner-up.

Rossi sudah melejit ke posisi depan saat balapan belum dihentikan akibat kondisi lintasan yang dianggap membahayakan. Namun saat balapan dilakukan kembali, Rossi gagal karena jatuh sehingga harus puas finis di urutan ke-13. Sebelum terjatuh di tikungan 12 saat balapan tersisa lima lap, Rossi sudah berada di posisi kedua.

Baca juga: Meskipun Meja Operasi Menunggu, Marc Marquez Tetap Akan Jalani Balapan dengan Kondisi Cedera)

Menanggapi hasil tersebut, pebalap dengan julukan The Doctor ini menganggap bendera merah yang dikibarkan sebagai pengganggu momentumnya.

"Bendera merah berkibar itu sungguh menyedihkan bagi saya karena saya sudah melaju sangat cepat saat itu," kata Rossi yang dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Saya punya komposisi ban yang tepat jika dibandingkan dengan Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Andrea Dovizioso (Ducati)," ujar dia.

"Itulah yang membuat saya tahu bahwa saya sebenarnya bisa menyalip mereka (Rins dan Dovizioso). Namun, tentu saja saya tidak menyangkal bahwa ada banyak genangan air yang berbahaya," tutur Rossi lagi.

Balapan MotoGP Valencia yang berjalan di bawah guyuran hujan deras memaksa race director mengibarkan bendera merah sebagai tanda bahwa balapan akan dimulai ulang alias restart. Keputusan ini diambil race director sebagai imbas dari banyaknya pebalap yang terjatuh saat balapan berlangsung.

Meski kecewa, Rossi mengakui bahwa keputusan itu merupakan hal bijak.

"Race director sudah bereaksi dengan baik, meskipun keputusan itu sudah berefek sangat buruk bagi saya. Saya sebenarnya bisa menang," kata Rossi.

Pencapaiannya pada MotoGP Valencia membuat Rossi aman di peringkat ketiga klasemen akhir MotoGP 2018. Dia mengungguli rekan setim sekaligus pesaing terdekatnya, Maverick Vinales, yang terjatuh sebelum bendera merah berkibar. (Bayu Nur Cahyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com