Indonesia Layak Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032 dengan Catatan

KOMPAS.com - Indonesia berhasil mendulang kesuksesan sebagai negara tuan rumah Asian Games 2018. Usai event itu, pemerintah berupaya menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2032. 

Kesuksesan tersebut menjadi momentum penting bagi Indonesia menjadi lebih percaya diri untuk menjadi tuan rumah ajang yang lebih besar.

Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewabroto, mengatakan bahwa Komite Olimpiade Internasional melihat potensi Indonesia yang sudah pantas untuk menjadi tuan rumah.

Baca juga: Manchester United Terpuruk, Gary Neville Salahkan Klub Ketimbang Jose Mourinho

"Saya merasa bersyukur sekali, karena pada saat Mr Thomas Bach, presiden IOC datang tanggal 1 September. Pada paginya ketemu dengan bapak presiden, malamnya saya bertemu dengan Mr Bach. Dia mengatakan bahwa Indonesia sudah reliable atau sudah pantas untuk itu (tuan rumah)," kata Gatot dalam seminar bertajuk "Kebangkitan Olahraga Indonesia Pasca Asian Games dan Asian Para Games 2018" di Aula RS MMC, Jakarta, Kamis (4/10/2018).

"Indonesia siap, tapi Indonesia harus ingat Indonesia tidak maju sendirian. Nanti minimal ada delapan kota di dunia yang menawarkan diri," lanjutnya.

Guru Besar Sport Med UNJ, Prof Dr dr James Tangkudung, mengatakan ada beberapa kekuatan dan catatan yang harus diperhatikan Indonesia untuk mampu menjadi tuan rumah ajang yang lebih besar.

"Kita memiliki kekuatan venue, atlet, dan dukungan masyarakat bukan main," kata James.

"Peluangnya adalah dukungan dari OCA China, ketua IOC dan OCA, dukungan kerja sama dari Singapura dan Malaysia dan sponsorship industri olahraga. Ini yang harus dikelola dengan baik," katanya.

Meski begitu, masih ada beberapa catatan yang harus dipenuhi untuk menunjang kelayakan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade.

Hal tersebut di antaranya, venue yang belum sesuai standar internasional, anggaran yang terbatas, standar atlet village yang belum sesuai, dan sumber daya manusia yang belum memadai.

Selain itu, Indonesia tidak sendiri mengincar posisi tuan rumah. Ada delapan kota lain di dunia yang juga menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.

"Ancamannya persaingan dari delapan kota sudah disebut (ingin jadi tuan rumah). Ancaman seperti ini yang harus dari sekarang kita pikirkan," ujar James.

James juga menyebut bahwa jika bangsa Indonesia bersatu dengan kemampuan atau keahlian masing-masing, ia optimistis negara ini bisa menjadi tuan rumah Olimpiade 2032.