Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertahanan Persebaya Jeblok, Dutra Sebut Tanggung Jawab Semua Pemain

Kompas.com - 20/09/2018, 14:05 WIB
Ghinan Salman,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemain belakang Persebaya Surabaya, Otavio Dutra, angkat bicara mengenai lini pertahanan tim yang sudah kebobolan sebanyak 35 gol hingga pekan ke-22 Liga 1 2018.

Menurut Dutra, semua pemain di setiap lini memiliki kewajiban menekan tingginya angka kebobolan.

Dutra menolak jika jebloknya pertahanan tim hanya dibebankan kepada pemain belakang. Sebab, kata Dutra, sepakbola adalah permainan tim dan semua pemain harus bertanggung jawab.

"Kami selalu berusaha untuk memperbaiki. Tetapi ketika tim kebobolan, bukan masalah pemain belakang saja. Bola mengalir dari depan ke belakang," ucap Dutra seusai latihan, Kamis (20/9/2018).

"Kami harus memperbaiki semuanya. Semua pemain harus membantu. Kalau tim menang, menang semua. Kalau kalah, kalah semua," katanya.

Baca juga: Trauma Diserang Bonek, Persebaya Bertekad Kalahkan Mitra Kukar

Pemain berkebangsaan Brasil ini mengaku sudah berusaha mengantisipasi semua kemungkinan yang bisa berujung gol. Namun, situasi di lapangan terkadang berbeda dan butuh perlakuan yang berbeda pula.

"Contoh ketika kami latihan (antisipasi) set pieces, tapi lawan (terkadang) punya counter bagus," tambah Dutra.

Baca juga: Persebaya Kebobolan 35 Gol, Djanur Akui Pertahanan Butuh Perbaikan

Kendati demikian, Dutra mengaku senang lini pertahan mendapat perhatian khusus dari tim pelatih. Terutama, karena pelatih menugaskan Asisten Pelatih Bejo Sugiantoro untuk membenahi lini belakang.

Dengan demikian, para pemain termasuk dirinya bisa memperbaiki kekurangan secara lebih intensif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com