Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hazard cs Bikin Skotlandia Alami Kekalahan Kandang Terburuk sejak 1973

Kompas.com - 08/09/2018, 06:45 WIB
Jalu Wisnu Wirajati

Penulis

GLASGOW, KOMPAS.com - Timnas Skotlandia alami kekalahan kandang terburuk dalam lima dekade terakhir saat kalah 0-4 dari Timnas Belgia pada pertandingan persahabatan di Stadion Hampden Park, Jumat (7/9/2018) atau Sabtu dini hari WIB. 

Timnas Belgia menang 4-0 berkat gol-gol Romelu Lukaku (menit ke-28), Eden Hazard (46'), serta brace Michy Batshuayi (52', 60'). Hasil ini merupakan rekor kandang terburuk Skotlandia sejak kalah 0-5 dari Timnas Inggris pada Februari 1973.  

"Kami tampil lebih tajam dalam pemanfaatan peluang," kata pelatih Timnas Belgia, Roberto Marinez, seusai pertandingan seperti dilansir dari situs web The Guardian. 

Baca juga: Hasil UEFA Nations League, Italia Ditahan Imbang Polandia 

"Kendati demikian, kedua tim tampaknya paham bahwa fokus utama bukanlah pada laga ini, melainkan pertandingan berikutnya," tutur pelatih yang mengantarkan Timnas Belgia finis di posisi ketiga Piala Dunia 2018 itu. 

Pertandingan yang dimaksud Roberto Martinez adalah UEFA Nations League atau Liga Negara-negara Eropa. Timnas Belgia akan dijamu Islandia pada pertandingan Grup 2 Liga A - kasta teratas UEFA Nations League. 

Sementara itu, Skotlandia akan menjamu Albania di Hampden Park pada 10 September 2018. Mereka tergabung di Grup 1 Liga C - kasta ketiga Liga Negara-negara Eropa. 

Baca juga: 8 Meme Kiper Prancis yang Buat Penyelamatan Terbanyak dalam 10 Tahun

UEFA Nations League adalah liga antar-negara-negara anggota UEFA. Mereka terbagi atas empat divisi liga yang masing-masing terdiri atas empat grup.

Pembagian liga ditentukan berdasarkan peringkat UEFA pada November 2017. Dua belas tim peringkat teratas akan masuk Liga A.

Liga A dan Liga B Liga Negara-negara Eropa terdiri atas 12 peserta. Sementara itu, Liga C diisi 14 negara sedangkan Liga D diikuti 16 peserta.

Baca juga: Mari Mengenal UEFA Nations League, Kompetisi Baru di Eropa...

Juara dari empat grup Liga A akan melangkah ke final four. Mereka akan diundi untuk menentukan siapa lawan siapa kemudian pemenang partai tersebut akan beradu pada laga final dalam penentuan juara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com