Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEO Baru, Bhayangkara FC Tak Ubah Target Musim Ini

Kompas.com - 07/09/2018, 20:32 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – CEO Bhayangkara FC, Irjen Pol Royke Lumowa, memutuskan mundur dari jabatannya akhir bulan lalu selepas pertandingan uji coba menghadapi Persija Jakarta, Rabu (29/8/2018). Royke mendapat tugas baru sebagai Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Maluku.

Dia tak ingin merangkap jabatan sebagai CEO Bhayangkara FC dan Kapolda Maluku. Alhasil, Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri menjabat sebagai CEO baru Bhayangkara FC.

Pergantian tersebut tak mengubah target tim. Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji,  menyatakan bahwa tim berjulukan The Guardian tetap ingin bersaing di papan atas.

Baca Juga: 5 Striker Beken yang Disisihkan Dedik Setiawan dalam Skuat Timnas Indonesia Vs Mauritius

“Masih tetap sama seperti sebelumnya, tidak berubah. Kami masih tetap membidik untuk bisa bersaing di papan atas, tidak ada yang berubah,” ujar Sumardji saat dihubungi Kompas.com, Jumat (7/9/2018).

Sebelumnya, Sumardji sudah mengatakan bahwa pihaknya tetap membidik bersaing di posisi atas klasemen akhir. Dia pun tidak menampik bakal butuh perjuangan ekstra untuk bisa mengamankan titel juara bertahan.

Saat ini Bhayangkara FC berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi 32 poin dari 20 pertandingan yang dilakoni. Mereka hanya terpaut tiga angka dari Persib Bandung sebagai pemuncak klasemen.

“Realitis saja, lihat dari pertandingan ke pertandingan. Tim juga masih terlihat cukup bersemangat untuk bisa memenuhi target yang kami harapkan,” ucap dia.

Selepas jeda kompetisi karena Asian Games 2018, Bhayangkara FC bakal melawan Perseru Serui. Duel akan berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, 12 September 2018.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com