Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Kelam Area Wisata Dekat KBRI di Moskwa

Kompas.com - 20/06/2018, 08:08 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

Laporan wartawan BolaSport.com, Firzie A Idris dan Herka Yanis Pangaribowo dari Moskow, Rusia

MOSKWA, KOMPAS.com - Daerah sekitarKedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Kota Moskwa yang dipadati oleh tempat wisata, ternyata memiliki sejarah kelam pada masa lalu.

Akhir pekan lalu tim BolaSport.com sempat jalan-jalan dan meminum kopi pada sore hari di daerah wisata dekat KBRI Moskwa.

Area wisata yang memiliki barisan kafe tersebut bisa ditempuh hanya dengan jalan kaki dari KBRI Moskwa. Nama daerah tersebut adalah Distrik Zamoskvorechye.

"Ini dekat kantor, masih Ring 1 Kota Moskwa kira-kira 2,5 kilometer dari Kremlin," ujar Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Rusia dan Belarus, M Wahid Supriyadi.

"Daerah ini favorit bagi orang lokal. Penduduk di sini memang senang meminum kopi, tak mengherankan apabila ekspor kopi Indonesia ke Moskwa meningkat," lanjutnya.

Ya, deretan restoran, kafe, dan pub memang menghiasi jalan dengan beberapa arsitektur bersejarah.

Baca juga: VIK Selamat Datang Piala Dunia 2018, dari Fakta, Rekor, hingga Jadwal

Jalur pejalan kaki yang lebar dan modern membuat para turis betah untuk menyusuri jalanan.

Namun, dilansir BolaSport.com dari situs Moscovery, area ini sebenarnya memiliki sejarah kelam. Daerah tersebut dihindari oleh para Muscovites (penduduk Moskwa) pada abad pertengahan.

Hal ini dikarenakan para penjarah Tatar asal Crimea seringkali datang dan meneror para penduduk di selatan Sungai Moskwa. Salah satu area yang pernah dijarah adalah daerah yang kini bernama Zamoskvorechye.

Sejarah tersebut pun terpatri ke dalam nama-nama tempat di daerah itu.

Jalan Tolmachyovskiye Distrik Zamoskvorechye mendapat asal namanya dari tolmachi atau penerjemah. Daerah tersebut merupakan bekas Tatar Quarter, tempat para duta besar tinggal.

Para penjarah itu meninggalkan dokumen-dokumen yang ditulis dalam bahasa Turkic untuk kemudia diterjemahkan ke bahasa Rusia oleh para penerjemah setempat.

Tak jauh dari situ ada jalan dan stasion Metro bernama Novkuznetskaya. Nama ini diambil dari pabrik senjata di mana persenjataan yang dipakai untuk melindungi Moskwa pada abad ke-16 dari Invasi Tartar.

Dari kota ini, kita bisa mengambil pelajaran bahwa Kota Moskwa yang merupakan salah satu kota terbesar di dunia sangat menghargai budaya dan sejarah awal pembentukan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com