Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Milan Petrovic Minta Maaf atas Kegagalan Arema yang Berujung Kericuhan

Kompas.com - 16/04/2018, 16:30 WIB
Andi Hartik,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Asisten pelatih Arema FC, Milan Petrovic, meminta maaf kepada para Aremania karena gagal memenangkan pertandingan saat melawan Persib Bandung dalam laga pekan keempat Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (15/4/2018) malam.

Pada pertandingan itu, Milan memegang penuh kendali tim karena Joko Susilo alias Gethuk selaku pelatih Arema FC absen karena mengikuti kursus lisensi A AFC Pro.

Pertandingan yang hanya berakhir imbang 2-2 itu membuat skuad Singo Edan meraih rapor tanpa kemenangan selama empat pertandingan awal kompetisi. Pertandingan itu pun berakhir ricuh.

Ratusan suporter Aremania yang kecewa dengan pertandingan itu menyerbu turun ke tengah lapangan pada menit tambahan babak kedua. Akhirnya, pertandingan harus diakhiri tanpa peluit panjang wasit.

Baca juga : Ricuh Arema Vs Persib, Puncak Kekecewaan Aremania hingga Suara Komdis

"Kami mohon maaf karena tidak meraih kemenangan. Saya mengerti pendukung ingin menang," kata Milan Petrovic dalam latihan di Lapangan Tidar, Kota Malang, Senin (16/4/2018).

Milan pun berjanji untuk memperbaiki kondisi tim dan akan berusaha untuk meraih kemenangan pada laga berikutnya.

"Kami berjanji, kami akan mencoba untuk menang pada pertandingan berikutnya. Saya minta maaf atas kekecewaan itu dan kami harus mencari cara baru pada pertandingan berikutnya," ujarnya.

Diketahui, Arema FC hanya meraih hasil imbang 2-2 saat melawan Persib Bandung dalam pekan keempat Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Minggu (15/4/2018).

Baca juga : Hasil Liga 1, Arema FC Belum Raih Kemenangan Setelah Ditahan Persib

Gol untuk Arema FC dicetak oleh Thiago Furtuoso Dos Santos pada menit ke-18 dan Balsa Bozovic pada menit ke-86.

Sementara itu, gol untuk Persib Bandung dicetak oleh Ezechiel Ndouasel pada menit ke-19 dan ke-77.

Hasil itu menyulut kekecewaan para Aremania yang memenuhi tribune dan memicu kerusuhan di tengah lapangan. Ratusan korban berjatuhan dalam kericuhan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com