MANCHESTER, KOMPAS.com - Jelang laga derbi kota Manchester yang akan berlangsung pada Sabtu (7/4/2018), gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, bercerita bagaimana hubungan dirinya dengan Jose Mourinho yang kini melatih Manchester United.
Kevin De Bruyne dan Jose Mourinho pernah berada dalam satu tim sebagai pemain dan pelatih saat di Chelsea pada periode 2012-2014. Meskipun cukup lama bersama, ternyata De Bruyne dan Mourinho hanya berbicara dua kali selama dua musim tersebut.
"Saya hanya berbicara dengannya (Jose Mourinho) dua kali. Ketika saya ingin pergi ke Borussia Dortmund dan pertemuan kedua (sebelum pindah ke Wolfsburg)," ucap Kevin De Bruyne dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Saya akan mengatakan (hubungan kami) jauh. Dia adalah bos. Anda bisa menjadi baik satu sama lain, tetapi masih ada jarak antara pelatih dan pemain," kata De Bruyne menambahkan.
Baca Juga: Ditolak Samuel Umtiti, Manchester United Malah Rayu Gelandang Chelsea
Bersama Chelsea, De Bruyne hanya memiliki catatan sembilan kali tampil dengan waktu bermain sebanyak 425 menit. Minim kesempatan bermain membuat De Bruyne memutuskan untuk meniggalkan Inggris untuk pindah ke Jerman.
"Saya berkata kepadanya bahwa saya harus pergi, saya harus bermain sepak bola," ujar gelandang berusia 26 tahun ini.
Bermain bersama Manchester City menjadi puncak performa dalam karier Kevin De Bruyne. Catatan 20 assist dan 11 gol dari 45 pertandingan di semua kompetisi menjadi bukti pentingnya peran De Bruyne di bawah asuhan Pep Guardiola.
Kevin De Bruyne berkesempatan meraih gelar Liga Premier, kasta teratas Liga Inggris, jika berhasil mengalahkan Man United akhir pekan nanti. (Aditya Fahmi Nurwahid)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.