KOMPAS.com - Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, sering memasang pemain pada beberapa posisi yang berbeda. Menurut asisten pelatih Persib, Herrie Setyawan, hal itu dilakukan karena Mario Gomez sudah memahami kemampuan para pemain.
Sejak laga pertama fase penyisihan Piala Presiden 2018, Eka Ramdani yang biasanya sebagai gelandang serang dipindah menjadi gelandang bertahan. Saat Persib menghadapi PSMS Medan, Gian Zola berada pada posisi sayap kiri, meski biasanya bermain sebagai gelandang serang.
"Pelatih sudah tahu kemampuan dari masing-masing pemain bahwa dia mampu bermain pada posisi itu," kata Herrie dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
(Baca juga: Kalah Telak dan Tersingkir dari Liga Champions Asia, Klub Kaya asal Malaysia Bakal Jadi Musuh Persija)
Herrie juga mengatakan bahwa sebelumnya, posisi tersebut telah diterapkan saat training center (TC) di Yogayakarta dan Batam.
"Jadi tidak dipatenkan bahwa Eka harus bermain tetap di situ, terus Zola juga seperti itu. Tidak ada pemaksaan, semua sudah kami setting," ungkapnya.
Herrie menegaskan bahwa Mario Gomez telah memahami kapasitas para pemain Persib. Menurut Herrie, kenapa Gian Zola berada di posisi sayap adalah untuk memanfaatkan kekuatan kaki kiri milik sang pemain. (Rara Ayu Sekar Langit)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.