Aji Santoso Ungkap Alasan Beri Kesempatan Debut bagi Kiper Muda

LAMONGAN, KOMPAS.com – Persela Lamongan memang kalah 1-3 dari tuan rumah Bhayangkara FC dalam pertandingan yang digelar di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (27/10/2017) malam.

Namun, pelatih Persela, Aji Santoso, tetap memuji debut yang dilakoni Alexander di bawah mistar gawang dalam laga tersebut.

Alexander, yang merupakan kiper muda, memang baru pertama kalinya merasakan atmosfer memperkuat tim senior Persela pada musim ini.

Debut dirasakan pemain dengan nomor punggung 45 tersebut setelah tim Laskar Joko Tingkir kehilangan salah satu penjaga gawang senior mereka, Choirul Huda.

Baca juga : Alasan Spaso Selebrasi Hormat Bendera Usai Jebol Gawang Persela

"Menurut saya, walaupun kemasukan tiga gol, secara keseluruhan, Alex banyak menyelamatkan peluang yang dimiliki Bhayangkara. Terakhir, Alex mengeblok peluang Ilham Udin (Armaiyn)," ujar Aji Santoso seperti dilansir di laman resmi klub.

Mantan arsitek Arema FC ini lantas mengungkapkan keputusannya untuk memainkan Alex pada laga kontra Bhayangkara FC. Hal itu dilakukan setelah berdiskusi dengan pelatih kiper Persela, Erick Ibrahim.

"Kami memainkan Alex dengan pertimbangan karena kami sudah pasti bertahan di Liga 1," tutur Aji.

"Yang kedua, Alex selama ini belum pernah main sebelumnya. Kami memberi kesempatan kepada Alex, yang tujuannya supaya dia merasakan atmosfer kompetisi yang sebenarnya untuk musim berikutnya," ucap dia.

Baca juga : Liga 1, Klasemen Sementara setelah Bhayangkara FC Taklukkan Persela

Sepeninggal Choirul Huda, penjaga gawang Persela saat ini praktis hanya tinggal Alex dan Ferdiansyah. Ferdiansyah sudah merasakan tampil sebanyak 10 kali, sementara Alex baru mendapatkan debutnya.

Dalam pertandingan kontra Bhayangkara FC itu, tiga kali Alex harus memungut bola dari gawangnya dari aksi Ilija Spasojevic pada menit ke-28, Otavio Dutra di menit ke-54, dan eksekusi penalti Guy Junior pada masa injury time.