Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Malaysia, Butuh Lebih dari Sekadar Semangat dan Motivasi

Kompas.com - 19/07/2017, 11:30 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com - Laga perdana Grup H Kualifikasi Piala Asia U-23 menyajikan duel serumpun antara Indonesia kontra Malaysia.

Juru taktik Indonesia, Luis Milla, menyatakan anak didiknya sudah siap tempur di Supachalasai National Stadium, Bangkok, Rabu (19/7/2017).

Kemenangan pembuka akan sangat berarti bagi perjalanan Indonesia menembus putaran final pada 2018. Langkah Indonesia mengincar slot pemuncak klasemen ataupun lima runner-up terbaik akan lebih mudah.

Bila berhasil membukukan tiga poin di partai awal, idealnya Bagas Adi cs bisa mengambil poin serupa saat berhadapan dengan Mongolia, Jumat (21/7/2017).

Secara tradisi, Mongolia bukanlah tim yang sulit ditaklukkan.

Di partai ketiga, ujian bakal lebih berat lantaran bertemu Thailand, Minggu (23/7/2017). Andaikan gagal menang, hasil imbang pun seharusnya cukup membuat Indonesia berpotensi lolos ke putaran final.

"Pemain sangat semangat dan termotivasi menjelang laga Kualifikasi Piala Asia U-23. Cuaca di Bangkok juga tidak ada masalah. Kami memberikan berbagai macam menu latihan di sini," kata Luis Milla dalam rilis PSSI.

Baca juga: Kualifikasi Piala Asia U-23, Indonesia Siap Tempur Lawan Malaysia

Postur tubuh

Semangat dan motivasi tentu tidak cukup untuk mengarungi persaingan ketat di Bangkok nanti. Milla harus memimpin Marinus Manewar cs untuk tampil sempurna.

Kesalahan yang kerap menghinggapi lini pertahanan harus bisa teratasi sejak menit awal di laga perdana.

Begitu juga dengan sektor depan yang harus lebih agresif dan cerdas dalam memanfaatkan peluang sekecil apa pun.

Para gelandang timnas harus cekatan dalam menyaring gempuran dan kreatif kala membangun serangan.

Soalnya, menurut "mata-mata" Indonesia di Malaysia, Rahmad Darmawan, Malaysia di tangan Ong Kim Swee bukanlah lawan yang mudah ditaklukkan.

Baca juga: Komentar Luis Milla Jelang Laga Lawan Malaysia

"Secara talenta, Malaysia memang kalah dengan Indonesia. Kekuatan mereka terletak pada pemahaman taktik bermain yang memang sudah mereka dapatkan saat U-19 dan U-21 karena kompetisinya digelar secara reguler," ujar Rahmad, yang kini tengah mengarsiteki klub Malaysia, T-Team, kepada Bola.

"Soal postur tubuh, pemain Malaysia juga banyak yang tinggi. Kondisi itu ideal dengan konsep permainan mereka yang tidak mementingkan possessesion play. Yang diwaspadai adalah mereka cukup solid dalam pertahanan dan cepat dalam serangan balik," tutur Rahmad.

Sementara itu, Malaysia tengah dalam kepercayaan diri tinggi setelah mengalahkan Myanmar 2-0.

"Namun, masih ada beberapa lagi kelemahan di beberapa bagian ketika pemain terkadang tidak menunjukkan keserasian dalam permainan," ucap Ong Kim Swee seperti dilansir dari Berita Harian. (Kukuh Wahyudi).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil Chile Vs Argentina 0-1, Gol Lautaro Bawa Messi dkk Lolos

Hasil Chile Vs Argentina 0-1, Gol Lautaro Bawa Messi dkk Lolos

Internasional
Gian Zola Ramaikan Bursa Transfer Persib, Sang Adik Beckham Beri Bocoran

Gian Zola Ramaikan Bursa Transfer Persib, Sang Adik Beckham Beri Bocoran

Liga Indonesia
Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Penjelasan PSSI soal Situasi Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Euro 2024: Potret Antusiasme Fans Denmark-Serbia Banjiri Allianz Arena

Euro 2024: Potret Antusiasme Fans Denmark-Serbia Banjiri Allianz Arena

Internasional
Link Live Streaming Chile Vs Argentina, Kickoff 08.00 WIB

Link Live Streaming Chile Vs Argentina, Kickoff 08.00 WIB

Internasional
Euro 2024, Saat Southgate Dilempari Gelas Plastik Usai Inggris Vs Slovenia

Euro 2024, Saat Southgate Dilempari Gelas Plastik Usai Inggris Vs Slovenia

Internasional
Kehilangan Terbesar Madura United, Hugo Gomes

Kehilangan Terbesar Madura United, Hugo Gomes

Liga Indonesia
Perancis Vs Polandia, Masalah Lain Dialami Mbappe Saat Pakai Topeng

Perancis Vs Polandia, Masalah Lain Dialami Mbappe Saat Pakai Topeng

Internasional
Klasemen Peringkat 3 Terbaik Euro 2024, Belanda-Slovenia Lolos 16 Besar

Klasemen Peringkat 3 Terbaik Euro 2024, Belanda-Slovenia Lolos 16 Besar

Internasional
Luapan Tak Sangka Slovenia Lolos 16 Besar Euro untuk Kali Pertama...

Luapan Tak Sangka Slovenia Lolos 16 Besar Euro untuk Kali Pertama...

Internasional
Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024: Inggris, Denmark, Perancis Melaju

Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024: Inggris, Denmark, Perancis Melaju

Internasional
Hasil Euro 2024 dan Klasemen Akhir Grup C-D: Inggris Juara Grup, Perancis Kedua, Belanda Kalah

Hasil Euro 2024 dan Klasemen Akhir Grup C-D: Inggris Juara Grup, Perancis Kedua, Belanda Kalah

Internasional
Luapan Kecewa Koeman Belanda Kalah dari Austria: Mengerikan...

Luapan Kecewa Koeman Belanda Kalah dari Austria: Mengerikan...

Internasional
Teddy Tjahjono Mundur dari Persib, Standar Tinggi bagi Pengganti

Teddy Tjahjono Mundur dari Persib, Standar Tinggi bagi Pengganti

Liga Indonesia
Hasil Inggris Vs Slovenia: Mubazirnya 694 Umpan The Three Lions

Hasil Inggris Vs Slovenia: Mubazirnya 694 Umpan The Three Lions

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com