Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Real Madrid Menyerupai Barcelona 1999-2000

Kompas.com - 17/05/2017, 07:23 WIB
Anju Christian

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menerapkan rotasi cukup kencang pada musim 2016-2017. Bahkan, publik sampai menyebut ada tim A dan B di skuad berjulukan Los Blancos.

Anggapan itu benar adanya melihat distribusi jatah tampil untuk setiap pemain Real Madrid di Divisi Primera La Liga - kasta teratas Liga Spanyol.

Hingga pekan ke-37, ada 20 pemain yang mendapatkan penampilan minimal 1.000 menit. Namun, tak satu pun dari mereka tampil lebih dari 2.500 menit.

Hal seperti itu tidak pernah terjadi di Real Madrid sebelumnya, bahkan tergolong langka untuk tim La Liga lainnya.

Tercatat hanya Barcelona pada 1999-2000, Atletico Madrid 2002-2003, dan Real Betis 2013-2014 membukukan catatan serupa.

Di atas Real Madrid dan tiga tim tersebut, cuma ada Tenerife 1997-1998 dan Nastic 2006-2007. Kedua klub yang disebut terakhir, memberikan jatah 1.000 menit atau lebih untuk 21 pemain.

Catatan Tenerife dan Nastic masih bisa disamai Real Madrid mengingat masih ada dua pertandingan liga, termasuk satu laga tabungan kontra Celta Vigo di Stadion Balaidos, Rabu (17/5/2017).

Syaratnya, Zidane harus menurunkan Kiko Casilla minimal selama sepuluh menit. Penjaga gawang asal Spanyol itu sudah mengemas 990 menit penampilan pada La Liga musim ini.

Baca juga: Mengapa Penalti Mahrez Tidak Diulang?

Ronaldo

Cristiano Ronaldo turut menjadi "korban" dari kebijakan rotasi yang diterapkan Zidane. Penampilan sang bintang terpangkas hingga cuma 2.370 menit musim ini.

Coba bandingkan dengan musim 2015-2016 ketika Ronaldo mendapatkan 3.183 menit atau 2014-2015 yang diwarnai penampilannya selama 3.354 menit.

Catatan gol Ronaldo pun berbanding lurus. Dia cuma mengumpulkan 22 lesakan atau menorehkan rapor terburuk dalam tujuh musim terakhirnya di La Liga.

Hanya, penurunan Ronaldo tetap dibarengi dengan sejumlah aspek positif lainnya. Sang bintang terlihat lebih bugar dan optimal ketika diturunkan.

Terbukti, sosok asal Portugal itu menjadi penentu dengan mencetak tiga gol dalam dua laga terakhir yang dilakoninya bersama Real Madrid.

Di Liga Champions, Ronaldo juga tidak kehilangan ketajaman dengan sepuluh gol dari 12 pertandingan.

Kebugaran Ronaldo tentu sangat berguna ketika kompetisi memasuki fase akhir seperti sekarang ini. Terlebih lagi, Los Blancos masih menyisakan harapan gelar di dua ajang, La Liga dan Liga Champions.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com