Persegres Matangkan Barisan Penyerang untuk Hadapi Persipura

GRESIK, KOMPAS.com – Kekalahan tipis 0-1 dari Mitra Kukar pada laga pertama Piala Presiden 2017 menjadi bahan evaluasi Persegres Gresik United menghadapi pertandingan kontra Persipura Jayapura di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (9/2/2017) malam.

Menurut analisis pelatih Persegres, Hanafi, tim asuhannya cukup lemah di barisan depan. Dari beberapa peluang yang berhasil diciptakan dalam pertandingan kontra Mitra Kukar, tak satu pun yang berhasil dikonversi menjadi gol.

“Saya masih maklumi itu, karena barisan striker kami juga dihuni para pemain yang masih muda dan kurang berpengalaman sehingga belum bisa berbuat banyak dalam menghadapi situasi yang di lapangan. Itu evaluasi penting yang akan saya benahi jelang menghadapi Persipura,” tutur Hanafi saat dihubungi, Selasa (7/2/2017).

Dalam laga tersebut, Persegres harus mengakui keunggulan Mitra Kukar melalui gol yang dilesakkan Oh Inkyun pada pengujung babak pertama. Sekadar diketahui, Inkyun yang berkebangsaan Korea Selatan merupakan penggawa tim Laskar Joko Samudro, saat menjalani TSC 2016.

“Inkyun yang pernah menjadi bagian tim Persegres mungkin sedikit tahu akan kelemahan tim. Hal itu juga menjadi bukti, bahwa lini pertahanan kami juga masih belum solid,” ucap dia.

“Semua akan saya benahi, mulai dari penyerang hingga sektor pertahanan sehingga saat lawan Persipura nanti, semua akan terlihat lebih baik. Sebab di antara empat tim penghuni Grup A ini, saya tetap menilai Persipura yang paling tangguh, meski kemarin hanya imbang lawan PSS,” ujar Hanafi.

Pada partai perdana ketika Persegres takluk 0-1 dari Mitra Kukar, Persipura justru hanya bermain imbang 0-0 kontra tuan rumah PSS Sleman. Namun dari pandangan Hanafi, hasil tersebut tak bisa dijadikan patokan.

“Bisa saja Persipura kemarin masih adaptasi, sehingga mereka pun pasti akan melakukan serangkaian evaluasi permainan untuk menghadapi kami. Meski demikian, saya tetap akan berusaha membawa Persegres untuk setidaknya bisa mengimbangi permainan Persipura dalam pertandingan nanti. Sebab kalau PSS saja bisa, kenapa kami tidak?” kata Hanafi.

Mantan arsitek Perseru Serui ini juga tidak menampik bakal coba melakukan perubahan starter barisan depan yang pada saat dikalahkan Mitra Kukar dihuni oleh trio Gufroni Al Maruf, Arsyad Yusgiantoro, dan Yusuf Efendi. Di tim masih ada nama Abdul ‘Abanda’ Rahman dan Rahel Radiansyah.