Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kiprah Granit Xhaka Bikin Arsenal Bangga

Kompas.com - 16/06/2016, 08:04 WIB

PARIS, KOMPAS.com - Para pendukung Arsenal memiliki alasan untuk tersenyum saat penyelenggaraan Piala Eropa 2016 memasuki hari kelima. Hal itu terkait kiprah timnas Swiss usai melakoni dua partai fase grup.

Ya, kubu Arsenal layak bergembira melihat aksi pemain Swiss, Granit Xhaka. Gelandang berusia 23 tahun itu baru direkrut The Gunners dan menunjukkan kinerja bagus pada dwilaga sejauh ini untuk negaranya.

Hal tersebut terbukti lewat apresiasi status Man of The Match yang disandangnya dalam laga kontra Albania (11/6/2016) dan Rumania (15/6/2016).

Xhaka berperan krusial dalam fase bertahan dan menyerang di tim. Ia juga ampuh sebagai penyalur bola dan inisiator serangan dari lini tengah.

Saat melawan Rumania, pemuda berdarah Albania-Kosovo itu menciptakan 3 peluang dan melepas 108 operan, terbanyak di antara semua pemain dalam laga tersebut.

Pada sisi defensif, Xhaka memenangi 4 duel udara dan melakukan 2 intersep, 2 tekel, serta sekali sapuan.

Menilik kemampuan komplet sang gelandang, Arsenal bisa menilai biaya mahal 30 juta poundsterling (Rp 567,5 miliar) buat mengangkut Xhaka dari Borussia Moenchengladbach musim panas ini tidak sia-sia.

The Gunners bisa berharap Xhaka menularkan performa positif tersebut ke level klub mulai musim depan.

Sang pemain toh belum mau berpuas diri dengan rapor kinerjanya dalam dua partai saja. Xhaka siap mempertahankan level performa yang baik guna membantu Swiss melaju sejauh mungkin.

"Saat melawan Rumania, kami seharusnya bisa unggul 2-0 atau 3-0 di babak pertama karena menciptakan banyak peluang. Laga berikutnya lawan Prancis akan menjadi pengalaman luar biasa bagi kami," ucap Xhaka. (Beri Bagja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com