Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leicester Terancam Tanpa Vardy dalam 2 Laga

Kompas.com - 18/04/2016, 09:37 WIB

LEICESTER, KOMPAS.com - Striker Leicester City, Jamie Vardy, terancam absen pada dua laga Premier League lantaran kartu merah yang diterimanya pada laga kontra West Ham United, Minggu (17/4/2016).

Vardy menerima kartu kuning kedua pada menit ke-56 setelah dianggap melakukan diving di kotak penalti lawan. Wasit Jonathan Moss pun langsung mengusir dia dari lapangan.

Tak terima dengan putusan itu, Vardy melakukan protes keras kepada Moss. Dia meluapkan emosi sambil mengumpat dan menunjuk-nunjuk ke wajah sang pengadil.

Sikap itu yang bisa memberatkan hukuman Vardy kian berat. Berdasar regulasi Premier League, seorang pemain akan terkena larangan sanksi sekali bertanding lantaran dua kartu kuning yang diterimanya dalam satu laga.

Namun, sanksi itu bisa semakin berat apabila Vardy terbukti bersalah dengan melakukan tindakan tak sopan kepada Moss. Striker tim nasional Inggris itu bisa terkena tambahan satu kali larangan bertanding plus denda.

Pihak Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) dan Premier League masih akan menunggu laporan dari inspektur pertandingan dan Moss terkait insiden itu.

Terlepas dari kemungkinan sanksi tambahan, Vardy dibela sang manajer, Claudio Ranieri. Pelatih asal Italia itu menilai Vardy bukanlah tipe pemain yang mencari celah dengan berbuat curang di kotak penalti lawan.

"Vardy tak pernah melakukan diving. Dia bagus dan sangat cepat," kata Ranieri kepada Telegraph, seusai pertandingan.

Ranieri lantas memeragakan dengan lengannya bahwa Vardy akan mudah terjatuh andai terkena sentuhan saja lantaran terlalu cepat.

"Saya tak tahu apakah dia layak dikeluarkan. Namun, dari bangku cadangan, saya melihat dia tak pantas diusir," tuturnya lagi.

"Saya sangat sedih. Namun, bukan karena Vardy dikartu merah, melainkan karena dia tak bisa main pada laga selanjutnya (melawan Swansea City)," ucap Ranieri.

Pada laga tersebut, Vardy sempat membawa Leicester unggul terlebih dahulu pada babak pertama. Namun, kartu kuning kedua yang diterimanya pada babak kedua membuat West Ham bangkit.

Andy Carroll dan Aaron Cresswell bikin West Ham hingga menit-menit akhir pertandingan. Penalti Leonardo Ulloa pada pengujung laga akhirnya bisa menghindarkan Leicester dari kekalahan di kandang sendiri dan mengubah skor menjadi 2-2. 

Leicester masih memimpin klasemen Premier League dengan 73 poin dari 34 laga. Tottenham Hotspur yang berjarak 8 poin di belakang Leicester punya kesempatan memangkas selisih angka andai menang di kandang Stoke City pada Senin (18/4/2016) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Jadwal Malaysia Masters 2024, 3 Wakil Indonesia Beraksi pada Hari Pertama

Badminton
Jay Idzes 'Solid dan Konkret', Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Jay Idzes "Solid dan Konkret", Venezia Libas Palermo, Jaga Asa ke Serie A

Liga Italia
Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Hasil Bologna Vs Juventus 3-3: Drama 6 Gol, Nyonya Bangkit dalam 8 Menit

Liga Italia
Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com