Pesimisme Brocchi dalam 7 Partai Sisa Milan

MILAN, KOMPAS.com - Pelatih AC Milan, Cristian Brocchi, enggan sesumbar menyapu bersih kemenangan pada sisa musim 2015-2016.

Hal ini dikatakan Brocchi saat diperkenalkan sebagai arsitek baru Milan, Rabu (13/4/2016). Dia dikontrak I Rossoneri hanya hingga 30 Juni 2016.

Dalam kurun waktu tersebut, Brocchi cuma mendampingi Milan untuk tujuh pertandingan, satu di antaranya adalah final Coppa Italia kontra Juventus.

"Tidak ada yang menyatakan, saya yakin seratus persen memenangi tujuh pertandingan. Namun, saya akan mengerahkan seratus persen kemampuan," kata Brocchi.

Pekerjaan ini tidak mudah bagi Brocchi, yang belum pernah mengasuh tim senior. Apalagi, manajemen semakin "rajin" memecat pelatih belakangan ini.

Masa bakti tiga pelatih Milan terakhir yaitu Sinisa Mihajlovic, Filippo Inzaghi, dan Clarence Seedorf, tidak lebih dari satu musim.

1,53 - Sinisa Mihajlovic has the second worst points/game ratio (1,53) among the last six Milan's managers. Sacked. pic.twitter.com/xt2Eccn45a

— OptaPaolo (@OptaPaolo) April 12, 2016

Brocchi menyadarinya, tetapi tidak lantas mengkhawatirkan risiko pemecatan.

"Sebuah hal lumrah apabila ada risiko ketika Anda mengambil kesempatan besar. Namun, saya tidak memiliki pikiran negatif dan mengetahui kemampuan sendiri," ucap dia.

Terdekat, Milan akan melawan Sampdoria pada partai Serie A di Stadion Luigi Ferraris, Minggu (17/4/2016).