Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpora Berharap PSSI Makin Transparan

Kompas.com - 02/04/2016, 19:42 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi meminta agar Ketua PSSI La Nyalla Matalitti segera pulang sehingga persoalan PSSI bisa segera diselesaikan.

Menurut Imam, PSSI harus transparan sehingga tidak ada lagi kontrak pemain yang belum terbayarkan.

“Kalau semuanya transparan, pemain, pengurus dan pecinta bola tanah air, pasti bisa menikmati olahraga yang banyak digemari orang itu dengan senang hati,” kata Imam, Sabtu (2/4/2016).

(Baca juga: La Nyalla Masih Ada di Singapura)

Imam yang berada di Ponpes Al Fadlu Wal Fadhilah Kaliwungu Kendal dalam rangka membuka Musabaqoh Kitab Kuning ini menambahkan, liga independen akan digelar 16 April 2016.

Dia berharap, liga tersebut bisa berjalan dengan baik.

“Sekarang sudah banyak sponsor yang melirik klub. Ini karena adanya keterbukaan manajemen,” ujarnya.

Imam juga menjelaskan bahwa Kitab Kuning mencangkup banyak hal, di antaranya aturan olahraga.

“Sepak bola ada di dalamnya. Kalau pemain bola bermain sesuai dengan aturan yang ada dalam Kitab Kuning, pasti bisa bermain fair play,” ungkapnya.

Untuk itu, Imam meminta kepada para santri agar Kitab Kuning tidak hanya dibaca, tetapi juga diamalkan.

Sementara itu, pengasuh Ponpes Al Fadlu Wal Fadhilah, Alamuddin Dimyati Rois, mengatakan ada 83 santri putra- putri, yang mengikuti seleksi lomba Musabaqoh Kitab Kuning. Mereka mewakili 11 kabupaten/kota yang ada di Jawa Tengah.

Acara ini, lanjut Alam, baru pertama kali diadakan. Seleksi di Jawa Tengah dibagi dalam 4 zona, yaitu, Brebes, Cilacap, Magelang dan Kabupaten Kendal.

“Di zona Kendal ini, diikuti 11 Kabupaten/ kota, yaitu Kabupaten Rembang, Kudus, Demak, Pati, Grobogan, Jepara, Semarang, Kabupaten Semarang, Salatiga,Blora, dan Kabupaten Kendal,” ujarnya.

Alam menambahkan, masing-masing zona akan diambil 2 pemenang putra- putri untuk maju ke tingkat nasional.

Pria yangh juga anggota DPR RI dari PKB ini menerangkan, musabaqoh digelar untuk melestarikan tradisi intelektual khazanah pengetahuan pesantren.

 

Kompas TV Dirjen Imigrasi Bantu Cari La Nyalla
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com