Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menang atas Jerman Jadi Penampilan Terbaik Inggris?

Kompas.com - 27/03/2016, 09:14 WIB

BERLIN, KOMPAS.com - Pelatih tim nasional Inggris, Roy Hodgson, timnya menunjukkan penampilan terbaik saat meraih kemenangan atas Jerman pada laga uji coba.

Timnas Inggris melakukan kebangkitan hebat saat memukul Jerman 3-2 dalam duel uji coba di Olympiastadion Berlin, Sabtu (26/3/2016) atau Minggu dini hari WIB. Pasukan Hodgson sempat tertinggal dua gol sebelum membalikkan keadaan dalam 30 menit terakhir laga.

Jerman memimpin lebih dulu melalui gol Toni Kroos (43') dan Mario Gomez (57'). Situasi negatif tersebut justru memicu awak Inggris untuk bangkit.

Secara hebat, mereka membalas melalui tiga gol dari Harry Kane, Jamie Vardy, dan Eric Dier dalam setengah jam pamungkas.

Hodgson memuji respons dan mentalitas anak buahnya dalam menghadapi tekanan.

"Situasi semakin tidak adil ketika kami tertinggal 0-2 karena Inggris tak kalah dalam segi permainan dan memiliki peluang lebih baik. Bangkit dan mencetak tiga gol merupakan pekerjaan luar biasa dari para pemain," ujar Hodgson seperti dikutip dari Guardian.

Perkataan Hodgson bukan tanpa alasan. Sepanjang laga, Inggris sanggup mendominasi sang juara dunia.

Jordan Henderson cs memiliki 19 peluang tembakan dengan 6 buah di antaranya akurat. Sementara Jerman melepas 10 percobaan dan cuma 2 biji tepat sasaran.

"Apakah ini penampilan terbaik Inggris di bawah asuhan saya? Mungkin saja. Anda tidak setiap hari mengalahkan Jerman," kata pembesut Inggris sejak 2012 itu.

Penampilan bagus saat menghadapi tim sekelas Jerman mendongkrak optimisme publik Inggris menjelang Piala Eropa 2016 di Prancis.

Namun, Hodgson mewanti-wanti publik agar tak langsung menyematkan harapan terlalu berat kepada pasukan mudanya.

"Semua orang harus tetap tenang. Laga ini hanya uji coba. Kami cuma perlu melanjutkan apa yang sedang dilakukan," kata Hodgson lagi.

Ada alasan lain kenapa Inggris layak berbangga terhadap kemenangan atas Jerman.

Kejadian tersebut merupakan kali pertama dalam 40 tahun Inggris bangkit mengatasi defisit dua gol dan mengubahnya menjadi kemenangan!

Peristiwa serupa muncul dalam partai persahabatan melawan Italia di New York (3-2). Momen itu terjadi nyaris tepat 4 dekade silam, yakni pada 28 Mei 1976. (Beri Bagja) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kompetisi Esport Honor Of Kings Invitational Season 2 SEA Qualifier Segera Dimulai, Tim Indonesia Bersiap

Kompetisi Esport Honor Of Kings Invitational Season 2 SEA Qualifier Segera Dimulai, Tim Indonesia Bersiap

Sports
Legenda MU Ryan Giggs Beri Nasihat kepada Pemain Muda di Indonesia

Legenda MU Ryan Giggs Beri Nasihat kepada Pemain Muda di Indonesia

Internasional
Link Live Streaming Persib Vs Bali United, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Persib Vs Bali United, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Ryan Giggs Sapa Fan Man United di Indonesia, Sebut Bakso dan Sate

Ryan Giggs Sapa Fan Man United di Indonesia, Sebut Bakso dan Sate

Internasional
PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

Sports
Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Sports
Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Liga Indonesia
Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Liga Italia
Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Liga Champions
Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Internasional
Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Liga Inggris
Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liga Inggris
Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com