Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manchester United Telan Kekalahan di Kandang West Brom

Kompas.com - 07/03/2016, 00:57 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

WEST BROMWICH, KOMPAS.com - Manchester United gagal meneruskan tren kemenangan setelah ditaklukkan West Bromwich Albion 0-1, pada laga Premier League di Stadion The Hawthorns, Minggu (6/3/2016) waktu setempat. Laga ini diwarnai kartu merah yang diterima oleh gelandang Manchester United, Juan Mata.

Kekalahan ini pun menurunkan Manchester United ke posisi keenam dengan 47 poin, sedangkan West Brom naik ke peringkat ke-13 dengan mengemas 36 poin.

Berdasarkan statistik premierleague.com, Manchester United menguasai laga hingga 53 persen, berbanding 47 persen milik tuan rumah.

Sementara itu, West Brom unggul dalam jumlah tendangan ke gawang, yakni dua dari lima usaha. Adapun Setan Merah hanya satu dari tiga percobaan.

Manchester United memang tampak mendominasi. Namun, upaya mereka mencari kemenangan sudah terkendala sejak Mata menerima kartu merah pada menit ke-26, karena melanggar Darren Fletcher.

Ini menjadi kartu merah pertama bagi Mata selama tampil di ajang Premier League.

PAUL ELLIS/AFP Gelandang Manchester United, Juan Mata, berjalan meninggalkan lapangan permainan setelah diganjar kartu kuning kedua pada laga Premier League kontra West Bromwich Albion, di Stadion The Hawthorns, Minggu (6/3/2016) waktu setempat.

Sebelum dikartu merah, Mata sudah diganjar kartu kuning oleh wasit lantaran dengan sengaja menghalangi tendangan bebas Fletcher.

Keunggulan dalam jumlah pemain pun dimanfaatkan tuan rumah. Memasuki babak kedua, tepatnya menit ke-66, West Brom sukses memecahkan kebuntuan lewat gol Rondon.

Berawal dari umpan pemain pengganti, Sebastien Pocognoli, dari sisi kiri, bola kemudian dikontrol oleh Rondon dan langsung ditendang keras ke arah gawang David de Gea.

Manchester United terus berusaha keras mencari gol penyama kedudukan. Untuk menambah daya gedor, Louis van Gaal pun mengganti Marcus Rashford dengan Memphis Depay.

Namun, hingga wasit meniup peluit panjang, keunggulan 1-0 untuk West Brom atas Manchester United tetap tidak berubah.

West Bromwich Albion 1-0 Manchester United (Salomon Rondon 66')

Susunan Pemain

West Bromwich Albion (4-4-2): 1-Ben Foster; 3-Jonas Olsson, 23-Garteh McAuley, 25-Craig Dawson (15-Sebastien Pocognoli 55'), 4-James Chester; 8-Craig Gardner, 24-Darren Fletcher, 5-Claudio Yacob, 29-Stephane Sessegnon (14-James McClean 69'); 18-Saido Berahino (30-Sandro 88'), 33-Salomon Rondon
Pelatih: Tony Pulis

Manchester United (4-1-4-1): 1-David de Gea; 12-Chris Smalling, 17-Daley Blind, 36-Matteo Darmian (51-Timothy Fosu-Mensah 83'), 5-Marcos Rojo; 16-Michael Carrick; 35-Jesse Lingard, 8-Juan Mata, 21-Ander Herrera (28-Morgan Schneiderlin 62'), 9-Anthony Martial; 39-Marcus Rashford (7-Memphis Depay 75')

Pelatih: Louis van Gaal

Wasit: Michael Dean

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com