Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Penalti Unik Lionel Messi

Kompas.com - 15/02/2016, 14:33 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Juara.net
BARCELONA, KOMPAS.com - Bomber Barcelona, Neymar, mengungkapkan cerita di balik perihal penalti unik yang dilakukan oleh Lionel Messi, pada laga melawan Celta Vigo di Camp Nou, Minggu (14/2/2016) atau Senin dini hari.

Barcelona berhasil menang 6-1 berkat gol Messi pada menit ke-28, hat-trick Suarez (59', 75', 81'), Rakitic (84') dan Neymar (90+1'). Adapun satu gol Celta Vigo dicetak John Guidetti melalui eksekusi penalti pada menit ke-39.

Hal unik terkait dengan penciptaan gol ketiga Suarez. Pada menit ke-81, Barcelona mendapat hadiah penalti setelah Messi dijatuhkan di kotak terlarang. Megabintang Argentina itu sendiri yang mengeksekusi tendangan 12 pas tersebut.

Dalam melakukan eksekusinya, Messi justru menjadikan peluang tersebut sebagai umpan kepada Suarez yang datang dari belakang untuk membukukan hat-trick.


Neymar mengatakan bahwa umpan Messi itu ditujukan kepada dirinya. Akan tetapi, justru Suarez yang datang terlebih dahulu untuk menjemput bola.

"Kami telah mempersiapkan hal itu di sesi latihan dan penalti itu untuk saya. Namun, pada akhirnya 'El Gordo' (panggilan Suarez) berada lebih dekat dan mencetak gol," kata Neymar kepada SPORT.es.

Dalam tayangan ulang, Neymar pun terlihat berusaha untuk mengejar bola di belakang Suarez. Saat melakukan selebrasi, pemain andalan tim nasional Brasil itu pun sempat mempertanyakan hal tersebut kepada Suarez.

Meski demikian, Neymar mengatakan bawa hubungan dirinya dengan Messi dan Suarez tetap baik.

Penalti yang dilakukan Messi itu juga merupakan refleksi dari keharmonisan antara ketiga penyerang Blaugrana tersebut.  

"Hubungan kami semua sangat baik dan persahabatan kami adalah hal yang paling penting. Siapa yang mencetak gol itu tidak penting, yang penting adalah meraih kemenangan," ucap Neymar.

Pelatih Luis Enrique juga mengatakan bahwa cara penalti seperti itu bukanlah untuk menunjukkan arogansi Barcelona. Sebaliknya, dia menilai Messi dkk ingin menunjukkan permainan sepak bola menghibur dan spektakuler. (Verdi Hendrawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com