Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujar Kartu Iringi Perjalanan Semen Padang ke Final

Kompas.com - 16/01/2016, 22:05 WIB
Ferril Dennys

Penulis


PADANG, KOMPAS.com -
Semen Padang berhasil lolos ke final Piala Jenderal Sudirman setelah mengalahkan Pusamania Borneo FC melalui adu penalti dengan skor 4-2 (2-2) pada pertandingan kedua semifinal di Stadion Haji Agus Salim, Sabtu (16/1/2016). 

Laga berjalan keras karena wasit Iwan Sukoco mengeluarkan 10 kartu kuning dan 3 kartu merah.

Bahkan, kedua tim bermain dengan 10 pemain sejak menit ketiga karena Satrio Syam (Semen Padang) dan Arpani diusir wasit lantaran bertengkar. Semen Padang pun mengakhiri laga dengan sembilan pemain karena Hendra Bayaw dikartu merah pada menit terakhir.

Bermain dengan 10 pemain, Semen Padang mampu mencetak gol terlebih dulu pada menit ke-15. Namun, gol tersebut dianulir karena Nur Iskandar dinilai terperangkap offside.

Semen Padang yang membutuhkan kemenangan lebih dari 2-0 untuk meraih tiket final, bermain lebih agresif.

Rudi mencoba peruntungannya dengan melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti. Sayang, bola hasil tembakannya masih melenceng

Kabau Sirah pun kembali memiliki peluang emas melalui aksi Hendra Bayaw pada menit ke-41. Apes, bola hasil tembakan Bayaw masih bisa ditepis kiper Galih Sudarsono.

Usaha pasukan Nilmaizar baru membuahkan hasil melalui gol yang diciptakan Yoo Hyun-Koo pada menit ke-50. Pemain asal Korea Selatan tersebut melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang tak mampu dibendung Galih.

Gol tersebut meningkatkan kepercayaan Semen Padang. Betapa tidak, tim tuan rumah kembali mencetak gol yang membuat mereka unggul 2-0 pada menit ke-73, sekaligus membuat agregat sementara menjadi 2-2.

Dari sisi kiri pertahanan Borneo, Bayaw melepaskan umpan ke dalam kotak penalti. Nur Iskandar dengan kepalanya meneruskan umpan tersebut kepada Rudi. Dengan cepat, Rudi melepaskan tembakan keras yang membuat bola bersarang ke pojok kanan bawah Borneo.

Dengan demikian, baik Semen Padang dan Borneo hanya membutuhkan satu gol untuk memastikan tiket final. Meski begitu, Semen Padang yang tampak menguasai permainan dan menciptakan ancaman. 

Namun, konsistensi permainan Semen Padang terganggu lantaran Bayaw menerima kartu kuning kedua. Ia diusir wasit karena dinilai melakukan diving di dalam kotak penalti.

Alhasil, usaha Semen Padang mencetak gol tambahan gagal. Mereka harus melakoni adu penalti karena skor 2-0 (agregat 2-2) bertahan hingga laga usai. 

Dalam adu penalti, kiper Semen Padang Jandia Eka Putra tampil sebagai pahlawan dengan menepis bola dari tembakan Ponaryo Astaman dan Jajang Mulyana. Sementara di kubu Semen Padang hanya Novriyanto yang gagal karena bola tembakannya meleset.

Rincian Adu Penalti

Semen Padang 1 (James) - 1 Borneo (Lopicic)

Semen Padang 2 (Nur Iskandar) - 1 Borneo (Ponaryo Gagal)

Semen Padang 3 (Irsyad) - 2 Borneo (Ade Jantra)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com