Guardiola Kesal dengan Spekulasi Masa Depannya

Santer beredar, Chelsea, yang manajernya Jose Mourinho sedang berada di bawah tekanan berat, akan menjadi pelabuhan mantan pelatih Barcelona tersebut. Media Inggris mengembuskan rumor itu terkait masa depan Mourinho yang sedang di ujung tanduk, menyusul rangkain hasil buruk The Blues pada awal musim 2015-2016 ini.

Pada bulan lalu, Guardiola juga dihubung-hubungkan dengan Manchester City. Bahkan, mantan pemain internasional Spanyol ini pun pernah dikabarkan akan menjadi pelatih tim nasional Brasil dan Inggris.

Jengkel dengan semua rumor tentang masa depannya itu, Guardiola pun angkat bicara. Dia meminta media tak lagi membicarakan soal tersebut.

"Subjeknya selalu sama. Saya tidak akan menjawabnya. Saya tidak bisa diganggu dengan hal itu lagi," ujar Guardiola ketika ditanya wartawan tentang rumor bakal pindah ke Chelsea.

Guardiola mengakui dirinya kini fokus mempersiapkan Bayern menghadapi pertandingan putaran kedua Piala Jerman melawan Wolfsburg, Selasa (27/10/2015).

"Wolfsburg lebih penting. Ini seperti final bagi kami dan topik yang jauh lebih penting untuk dibicarakan," tambah Guardiola, yang telah memenangkan 19 gelar juara sebagai pelatih bersama Barcelona dan Bayern.

"Kami masih berada pada bulan Oktober! Kami masih memiliki tujuh bulan untuk menyelesaikan kontrak dan saya harus menang, menang, menang."

Bayern kini berada di puncak klasemen sementara Bundesliga dengan keunggulan tujuh poin atas rival terdekatnya, Borussia Dortmund. Jika tampil konsisten, bukan mustahil The Bavarians bisa meraih gelar keempat secara berturut-turut pada Mei tahun depan.

Soal masa depan Guardiola, Chairman Bayern Karl-Heinz Rummenigge pernah mengatakan bahwa mereka ingin memperpanjang kontraknya secepat mungkin. Kapten klub Philipp Lahm juga telah mengatakan kepada Guardiola bahwa tim ingin dia tinggal lebih lama lagi.