Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keyakinan Pesepak Bola Putri Australia

Kompas.com - 19/05/2015, 04:25 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com - Kedutaan Besar Australia di Jakarta bekerja sama dengan International Centre for Islam and Pluralism (ICIP) menyelenggarakan klinik kepelatihan sepak bola di beberapa kota di Indonesia, mulai tanggal 18-28 Mei 2015. Sekalian itu, kegiatan ini memberikan kesempatan belajar Bahasa Inggris bagi siswa perempuan.

Kick-off kegiatan tersebut dilakukan di SMP Muhamadiyah 22, Pamulang Barat, Senin (18/5/2015). Hadir dalam acara tersebut salah seorang pesepak bola putri profesional asal Australia, Assmaah Heelal.  

"Kami  ingin memberikan kegiatan positif terhadap anak perempuan Indonesia," ujar Farinia Fianto, Direktur Pelaksana ICIP.

Farinia berharap program yang dijalankan ICIP  bisa mempromosikan sepak bola di kalangan perempuan dengan efektif dan dapat berkelanjutan. " Kami ingin memopulerkan sepak bola di kalangan perempuan. Kami akan monitor dan evaluasi ke sekolah-sekolah, sehingga ada keberlanjutan dari program ini," kata Farinia.

Soccer clinic ini dipimpin langsung oleh Assmaah. Dia merupakan kapten kesebelasan Liga Primer Perempuan di Universitas New South Wales dan juga koordinator Football United, yaitu sebuah gerakan yang menggunakan sepak bola untuk pembangunan sosial.

Assmaah menjelaskan, sepak bola bisa menjadi sarana untuk menyatukan semua orang di dunia. "Sepak bola adalah olahraga yang bisa menjadi bahasa universal bagi semua orang di dunia. Kita bisa satukan semua kebudayaan melalui sepak bola," kata Assmaah yang memiliki keturunan Mesir.

Dia pun optimistis terhadap prospek sepak bola perempuan di Indonesia. "Saya melihat adanya dukungan penuh dari berbagai pihak terhadap program ini. Anak-anak juga sangat menikmati acara ini," kata Assmaah.

Rencananya, Assmaah akan mengunjungi beberapa universitas dan pesantren terkemuka di Tangerang, Jakarta, Bogor, Cirebon, dan Makassar, untuk bermain sepak bola bersama para pelajar dan berbagi pengalaman sebagai pemain sepak bola muslim perempuan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com