Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PT Liga Tolak Jalankan Instruksi Menpora

Kompas.com - 07/05/2015, 06:01 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - CEO PT Liga Indonesia, Joko Driyono, mengungkapkan, pihaknya tidak bisa menggelar kompetisi pada 9 Mei 2015 seperti yang diminta oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

Pernyataan itu diungkapkan Joko setelah menggelar pertemuan dengan 18 klub peserta Indonesia Super League (ISL) di Jakarta, Rabu (6/5/2015) malam. Dalam rapat tersebut, PT Liga menjabarkan beberapa hal yang berkaitan dengan rencana kembali digulirkannya kompetisi.

"Kami sudah memberikan surat kepada Kemenpora pada 4 Mei lalu. Kami ingin menjelaskan kompetisi ini propertinya PSSI dengan kewenangan yang diberikan kepada PT Liga Indonesia seperti ISL, Divisi Utama, dan seterusnya. Dengan begitu, posisinya PT Liga saat ini adalah tidak bisa serta merta menyatakan kompetisi harus berjalan atau bernaung di bawah institusi lain," jelas Joko.

"Jadi kalau itu (rencana Menpora) dijalankan PSSI harus tetap memberikan persetujuan. Kalau ada persetujuan, PT Liga pasti menjalankannya. Kalau itu dianggap sebagai program baru harus disetujui oleh pemegang saham liga. Sebenarnya masalah ini sangat sederhana," tambahnya.

Joko mengungkapkan, PT Liga telah memberikan rekomendasi-rekomendasi terhadap 18 klub terkait kelanjutan kompetisi sepak bola di Indonesia. Salah satu rekomendasi itu adalah ISL musim baru kemungkinan bakal digelar pada September mendatang.

Ditambahkan Joko, pembahasan selanjutnya mengenai detail dan program kompetisi musim berikutnya akan dibicarakan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Liga Indonesia. Rencananya RUPS tersebut akan digelar pada 12 Mei mendatang.

"Dalam RUPS itu ada opsi-opsi untuk kompetisi musim berikutnya. Meski secara teknis ada di 19 Juni. Tetapi, yang ideal ada pada September hingga Mei 2016. Untuk mengantisipasi konsekuensi keputusan kemarin, kaitannya dengan hubungan klub dengan pemain, hubungan klub dengan partner dan sponsor, Alhamdullilah klub memahami keputusan PSSI. Sekarang klub sedang melakukan diskusi bilateral, semoga ada hasil yang produktif," beber Joko.

Ketika ditanya apakah yang bakal dilakukan PT Liga dan PSSI mengisi kekosongan jadwal kompetisi pada periode Mei hingga akhir Agustus, Joko menuturkan, "Nah, itulah yang tadi kami pikirkan dalam forum. Mengisi periode kosong itu bagaimana. Tetapi, ada banyak opsi, mulai dari regional turnamen yang dibuat oleh klub-klub atau Piala Liga, dan sebagainya. Nanti semua akan diputuskan 12 Mei."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com