Menurut Pelatih Persebaya Surabaya Ibnu Grahan, para pemain diarahkan untuk terus berlatih di lapangan. "Kami tidak arahkan untuk mengurusi hal-hal non teknis di luar lapangan," kata Ibnu, Jumat (24/4/2015). (Baca: Kapolda Tak Izinkan ISL Digelar di Jatim)
Sebelumnya, Kepala Polda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf menegaskan bahwa pihaknya tidak akan memberikan izin keamanan untuk lanjutan kompetisi Liga Indonesia 2015 di Jawa Timur. Pihaknya berjanji akan mengambil langkah tegas jika pertandingan tetap digelar.
Larangan pemberian izin keamanan pertandingan itu, lanjut Anas, sesuai instruksi Kapolri yang telah menerima surat resmi dari Menpora perihal pembekuan aktivitas PSSI.
Selanjutnya, Ibnu pun tidak mengelak, bahwa konflik persepakbolaan Tanah Air berdampak psikis pada anak asuhnya. "Tapi saya yakinkan mereka tetap profesional, sebagai pemain ya harus berlatih dan bertanding," kata mantan Kapten Tim Persebaya ini.
Untuk mengisi jeda libur kompetisi selama dua pekan lalu, kata Ibnu, timnya telah menggelar dua kali uji coba di Jawa Tengah dan meraih tren positif. Melawan Persipur Purwodadi menang 2-1, dan Persipati Pati juga menang tipis 1-0.
Menjelang laga menjamu Persiba Balikpapan nanti, para pemain Persebaya kini tengah dipersiapkan persiapan fisik dan mentalnya. Padahal, Kepala Polda Jatim sudah menegaskan tidak akan memberikan izin pertandingan sesuai arahan Kapolri, berdasarkan surat resmi dari Menpora.
Selain laga Persebaya menjamu Persiba Balikpapan, laga lanjutan ISL 2015 antara Persegres Gresik United menjamu PSM Makasar di Stadion Petrokimia, Gresik juga terancam tidak akan mendapatkan izin dari polisi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.