Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsenal Butuh "Jenderal" di Lini Belakang

Kompas.com - 25/12/2014, 05:31 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Goal
LONDON, KOMPAS.com - Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai lini belakang timnya pada musim ini menjadi titik lemah skuad The Gunners. Menurutnya, posisi tersebut butuh seorang pemain bertipe pemimpin.

Pernyataan itu diungkapkan Wenger setelah Arsenal bermain imbang 2-2 dengan Liverpool pada lanjutan Premier League, Minggu (22/12/2014). Gol Arsenal dicetak Mathieu Debuchy (46) dan Olivier Giroud (64), sementara gol Liverpool diciptakan Philippe Coutinho (45) dan Martin Skrtel (90+7).

Skrtel menaklukkan kiper Wojciech Szczesny dengan sundulan, memanfaatkan umpan Adam Lallana, yang berawal dari situasi tendangan sudut. Bek Per Mertesacker dan Szczesny tak bereaksi terhadap sundulan Skrtel.

Hanya Calum Chambers yang berdiri di belakang Skrtel yang terlihat melompat untuk mengantisipasi pergerakan Skrtel menyambut umpan Lallana. Menurut Wenger, proses gol tersebut adalah salah satu contoh lemahnya koordinasi pemain di lini belakang Arsenal.

"Mertesacker memberikan kemampuan terbaiknya dan pada situasi tendangan pojok, itu lebih kepada sebuah masalah kolektif karena tidak ada pemain yang benar-benar berbicara. Mereka harusnya melakukan hal itu. Mungkin mereka berkoordinasi, tetapi itu tidak terlihat ketika Anda melihat tayangan," ungkap Wenger.

"Tentu aja penting untuk memiliki seseorang pemain yang bisa mengorganisir. Terkadang hanya beberapa meter dari depan dan belakang itu membuat perbedaan. Anda ingin seseorang yang bisa memimpin di sana," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Tim Promosi Liga Inggris, Southampton Pelengkap Premier League 2024-2025

Daftar Tim Promosi Liga Inggris, Southampton Pelengkap Premier League 2024-2025

Liga Inggris
Marotta Ungkap Isu di Perpanjangan Kontrak Lautaro Martinez

Marotta Ungkap Isu di Perpanjangan Kontrak Lautaro Martinez

Liga Italia
Hasil Persib Vs Madura United 3-0, Hodak: Bagus, tapi Belum Selesai...

Hasil Persib Vs Madura United 3-0, Hodak: Bagus, tapi Belum Selesai...

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Serie A: Italia Batal Kirim 6 Tim ke Liga Champions

Hasil dan Klasemen Serie A: Italia Batal Kirim 6 Tim ke Liga Champions

Liga Italia
Hasil Sevilla Vs Barcelona 1-2: Tiga Angka di Laga Pamungkas Xavi

Hasil Sevilla Vs Barcelona 1-2: Tiga Angka di Laga Pamungkas Xavi

Liga Spanyol
Southampton Kembali ke Premier League, Pembuktian Pelatih 'Tidak Seksi'

Southampton Kembali ke Premier League, Pembuktian Pelatih "Tidak Seksi"

Liga Inggris
Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Pratama Arhan Debut di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Internasional
Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Southampton Promosi ke Premier League, Libas Leeds di Final Play-off

Liga Inggris
Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Bonucci Ucap Selamat Tinggal kepada Sepak Bola

Liga Italia
Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Mbappe Tak Tergantikan di PSG, Enrique Butuh 6 Rekrutan Baru

Liga Lain
Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Jadwal Leg 2 Final Liga 1 Madura United Vs Persib: Modal Apik Maung

Liga Indonesia
Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Top Skor Liga 1, David da Silva Mantap di Puncak Usai Bobol Madura United

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva 'Sakti', Maung Pesta

Hasil Persib Vs Madura United 3-0: Da Silva "Sakti", Maung Pesta

Liga Indonesia
Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Klasemen MotoGP 2024 Usai GP Catalunya 2024: Bagnaia Tempel Jorge Martin

Motogp
Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan 'Om' Sendiri, Modal Olimpiade

Malaysia Masters 2024: Rinov/Pitha Lawan "Om" Sendiri, Modal Olimpiade

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com