Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rodgers Mulai Berpikir Dipecat Liverpool

Kompas.com - 29/11/2014, 04:02 WIB
LIVERPOOL, KOMPAS.com - Pelatih Liverpool Brendan Rodgers mengaku mulai berpikir soal kemungkinan dirinya dipecat, mengacu pencapaian timnya sejauh musim ini telah berjalan. Namun, menurut Rodgers, ia hanya fokus pada tugasnya dan optimistis mengacu performa Liverpoolpada pertandingan kelima Grup B melawan Ludogorets, di Natsionalen Stadion Vasil Levski, Sofia, Rabu (26/11/2014).

Pertandingan melawan Ludogorets berakhir 2-2. Sementara gol Liverpool dicetak Rickie Lambert (8) dan Jordan Henderson (37), gol tuan rumah diciptakan Dani Abale (3) dan Georgi Terziev (88).

Menurut catatan UEFA, sepanjang laga itu, Liverpool melepaskan lima tembakan titis dari delapan usaha, dengan penguasaan bola 45 persen. Adapun Ludogorets melepaskan lima tembakan titis dari 19 usaha.

Dengan hasil itu, Liverpool berada di posisi ketiga dengan nilai empat, atau kalah dua angka dari FC Basel di tempat kedua. Pada laga terakhir Liverpool akan bertemu FC Basel dan dengan begitu masih berpeluang masuk 16 besar tanpa bergantung pada hasil pertandingan Real Madrid melawan Ludogorets.

"Kami berharap musim lalu dimulai (pada pertandingan melawan Ludogorets) dan jelas ini hanya akan dihitung jika kami bisa bermain seperti ini pada pertandingan mendatang. Menurut saya, penampilan kami luar biasa. Kami sangat kompetitif dalam pertandingan yang sengit ini. Segalanya," ujar Rodgers.

"Beberapa bulan lalu, saya adalah manajer terbaik musim itu. Sekarang, saya difavoritkan dipecat. Ini adalah bagian dan hadiah dari hidup yang indah bekerja di dunia sepak bola. Pekerjaan yang masuk kategori pekerjaan berumur pendek."

"Namun, yang bisa Anda lakukan adalah fokus pada pekerjaan dan fokus pada apa yang bisa Anda tangani. Jadi, bagi saya, ini adalah soal bekerja dengan pemain, membangun konsolidasi, dan memberikan kejelasan lebih baik berkaitan dengan peran pemain dan fungsi tim," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com