Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thailand ke Semifinal, Malaysia Kritis

Kompas.com - 26/11/2014, 20:50 WIB
KOMPAS.com - Thailand meraih tiket semifinal AFF Suzuki Cup 2014 setelah menang 3-2 atas Malaysia pada matchday kedua Grup B di Stadion Jalan Besar, Rabu (26/11) malam WIB. Sempat tertinggal dua kali, Negeri Gajah Putih ini bisa bangkit untuk memastikan diri maju ke babak empat besar turnamen antara negara-negara Asia Tenggara ini.

Laga ini juga sempat tertunda hingga dua jam, akibat hujan dan petir. Kejadian serupa juga terjadi pada matchday pertama. Meski demikian, kondisi tersebut tak memengaruhi performa kedua tim saat laga digelar, karena duel berlangsung sengit.

Hasil ini membuat Thailand tak punya beban lagi ketika melakoni laga pamungkas melawan Myanmar, yang sedang bertarung melawan tuan rumah, Singapura. Sedangkan bagi Malaysia, hasil ini menempatkan mereka di posisi yang sangat kritis lantaran baru mengumpulkan satu poin, sehingga mereka harus meraih kemenangan ketika melawan Singapura di laga terakhir.

Thailand bermain lebih agresif di awal laga. Tetapi Malaysia yang justru lebih dulu membobol gawang mereka melalui serangan balik yang cepat. Menerima sodoran bola dari Safee Sali, Amri Yahyah mengiring bola, dan melepaskan tendangan sedikit di luar kotak penalti yang tak dapat dibendung penjaga gawang Kawin Thammasatchanan.

Pada menit ke-41 Adisak Kraisorn dimasukkan menggantikan Kirati. Selang dua menit kemudian, kepercayaan itu dibalas Adisak dengan menjebol gawang Khairul Fahmi menyambut umpan silang Charyl Chappuis dari sisi kanan pertahanan Malaysia.

Menjelang babak pertama berakhir, Malaysia hampir saja kembali unggul. Amri Yahya melepaskan tendangan spekulasi dari garis tengah, namun bola hanya menghantam mistar gawang. Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.

Sukses menyamakan kedudukan menjelang babak pertama berakhir menumbuhkan kepercayaan diri Thailand. Mereka langsung menekan di awal babak kedua, dan memperoleh peluang melalui Sarawut Masuk, tapi sepakannya masih tak mengenai sasaran, kendati berdiri bebas.

Setelah mendapat gempuran Thailand, Malaysia berusaha keluar dari tekanan, dan kembali unggul pada menit ke-61. Norshahrul Idlan Talaha menyodorkan bola kepada Saqif Rahim. Gelandang Malaysia ini lalu menggiring bola masuk ke kotak penalti tanpa hadangan berarti, dan melepaskan tendangan kaki kanan yang tak dapat diantisipasi Kawin.

Kecolongan gol Safiq, Thailand meningkatkan intensitas serangan demi menyamakan kedudukan. Namun pertahanan Malaysia kali ini tampil lebih solid, sehingga membuat Thailand menemui jalan buntu untuk mengubah papan skor.

Setelah tendangan Chanatip Songkrasin menghajar tiang gawang di menit ke-71, Thailand akhirnya menyamakan kedudukan selang dua menit kemudian. Chanatip memanfaatkan kemelut di depan gawang, dan mengumpan bola kepada Charyl Chappuis. Tendangan keras Charyl dari jarak dekat tak bisa dihadang Khairul Fahmi.

Di waktu tersisa, Thailand lebih mendominasi, dan banyak mendapatkan peluang. Tim besutan Kiatisuk Senamuang ini pun mendulang angka penuh ketika Adisak mencetak gol keduanya menjelang laga berakhir setelah menerima umpan dari sisi kanan serangan Thailand. Tim War Elephants akhirnya melenggang ke semifinal setelah mengumpulkan total enam poin, karena pada laga perdana mereka menang atas Singapura.

- Susunan pemain

Malaysia: Khairul Fahmi; Mahalli Jasuli, Afif Amiruddin, Fadhli Shas, Zubir Azmi, Shukor Adnan (Hafiz 89'), Safiq Rahim, Kunanlan Subraimaniam (Indra Putra 46'), Amri Yahyah, Safee Sali, Norshahrul Idlan Talaha (Abdul Manaf 75').
Cadangan: Khairulazhan Khalid; Azmi Muslim, Indra Putra Mahayuddin, Badhri Radzi, Abdul Manaf, Azamuddin Akil, Hafiz Kamal, Baddrol Bakhtiar, Muslim Ahmad.
Pelatih: Dollah Salleh

Thailand: Kawin Thammasatchanan; Anucha Kitpongsri, Adisorn Promrak, Tanaboon Kesarat, Naruboddin Weerawatnodom, Sarach Yooyen, Chanatip Songkrasin, Kroekrit Thaweekarn, Charyl Chappuis, Sarawut Masuk (Chainarong 55'/Prakit 78'), Kirati Keawsombut (Adisak 41').
Cadangan: Chanin Sae-Ear; Suttinun Phuk-hom, Pravinwat Boonyong, Peerapat Notchaiya, Atit Daosawang, Mongkol Thosakrai, Prakit Deeprom, Chainarong Tatong, Adul Lahso, Sompong Soleb, Adisak Kraisorn.
Pelatih: Kiatisuk Senamuang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com