Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Messi Cetak Rekor Lagi, Barcelona Hajar APOEL 4-0

Kompas.com - 26/11/2014, 04:41 WIB
Ary Wibowo

Penulis

NICOSIA, KOMPAS.com - Barcelona meraih kemenangan empat gol tanpa balas atas APOEL Nicosia pada matchday kelima Grup F Liga Champions di Stadion GSP, Selasa atau Rabu (26/11/2014) dini hari WIB.

Meski meraih tiga poin, Barcelona tetap menduduki posisi kedua klasemen sementara dengan poin 12, kalah satu angka dari PSG di puncak. Sementara itu, APOEL berada di dasar klasemen dengan perolehan satu.

Barcelona membuka keunggulan melalui torehan Luis Suarez pada menit ke-27. Menerima umpan Jordi Alba, Suarez melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti yang bolanya masuk ke pojok kanan gawang APOEL.

Ini adalah gol perdana Suarez bagi skuad Barcelona. Kini bomber asal Uruguay tersebut sudah menorehakan satu gol dan empat assist dalam enam pertandingan bersama skuad Blaugrana di semua kompetisi.

Barcelona menambah keunggulan berkat gol Lionel Messi pada menit ke-38. Gol tersebut diciptakan Messi seusai menerima umpan matang Rafinha dari sisi kanan pertahanan tim tuan rumah.

Gol itu sekaligus membuat Messi kini berstatus sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Liga Champions. Torehan tersebut membuat Messi mengemas total 72 gol, melewati rekor milik legenda Real Madrid, Raul Gonzales (71 gol).

Sebelumnya, pada Minggu (23/11/2014), Messi juga telah mencetak rekor di Liga Spanyol. Pemain berusia 27 tahun itu kini berstatus sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah La Liga dengan torehan total 253 gol, mengalahkan rekor milik legenda Atletico Bilbao, Telmo Zarra (151 gol).

Unggul dua gol, Barcelona tidak menurunkan tempo permainan. Bahkan, selepas turun minum skuad asuhan Luis Enrique tersebut kembali menambah pundi-pundi golnya melalui torehan kedua Messi.

Gol tersebut berawal dari aksi Dani Alves di sisi kiri pertahanan APOEL. Bek asal Brasil itu kemudian memberikam umpan matang kepada Messi yang langsung diteruskan dengan tendangan kaki kiri akurat tanpa mampu dihalau kiper Urko Pardo.

Barcelona harus bertanding dengan 10 pemain setelah Rafinha menerima kartu kuning kedua pada menit ke-70. Hukuman itu diberikan wasit setelah pemain asal Brasil itu melakukan pelanggaran terhadap Tomas De Vincenti.

Pada menit ke-84, APOEL juga harus bertanding dengan 10 pemain setelah Joao Guilherme menerima kartu kuning kedua setelah melanggar Pedro Rodriguez. Hal itu pun mampu dimanfaatkan oleh Barcelona untuk kembali menambah gol.

Tiga menit sebelum akhir laga, Messi mencatatkan gol ketiganya di pertandingan ini setelah memaksimalkan umpan Pedro. Skor 4-0 untuk Barcelona pun akhirnya bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Sepanjang laga, menurut catatan UEFA, Barcelona menguasai bola sebanyak 76 persen dan menciptakan tujuh tembakan akurat dari 19 usaha. Adapun APOEL melepaskan satu peluang emas dari tiga percobaan.

Susunan pemain:
APOEL:
78-Urko Pardo; 3-Joao Guilherme, 5-Carlao, 15-Marios Antoniades, 28-Mario Sergio, 8-Tiago Gomes, 16-Vinicius (29-Rafik Djebbour 74), 26-Nuno Morais, 46-Efstathios Aloneftis (7-Georgios Efrem 45), 9-Cillian Sheridan, 21-Gustavo Manduca (30-Tomas De Vincenti 63)
Pelatih: Giorgos Donis

Barcelona: 1-Marc-Andre ter Stegen; 3-Gerard Pique, 15-Marc Bartra, 18-Jordi Alba (21-Adriano 62), 22-Dani Alves, 4-Ivan Rakitic (6-Xavi 62), 12-Rafinha, 14-Javier Mascherano, 7-Pedro, 9-Luis Suarez (5-Sergio Busquets 77), 10-Lionel Messi
Pelatih: Luis Enrique

Wasit: Gianluca Rocchi (Italia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com